Pandemi virus Covid-19 di Indonesia belumlah berakhir, sebab setiap harinya masih terdapat penambahan data informasi pasien terjangkit dari virus Covid-19 pada pemerintah masing-masing wilayah di Indonesia. Berbagai macam upaya telah dilakukan oleh pemerintah dan garda terdepan pencegahan virus Covid-19 untuk menanggulangi dan menghentikan laju penyebaran virus Covid-19 atau virus Corona.
Upaya yang telah dilakukan untuk memutus penyebaran virus covid-19 yaitu dengan melakukan penerapan Lockdown wilayah masing-masing, PSBB, pembebasan napi melalui asimilasi, dan Gerakan Work From Home. Tentunya kebijakan dan upaya tersebut belum cukup mampu mengatasi penyebaran dari virus Covid-19, sebagian dari upaya tersebut justru malah berdampak pada perekonomian, interaksi sosial, dan aspek lainnya di masyarkat.
Selain itu, kebijakan -- kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah bersama garda terdepan pemberatasan virus covid-19 tidak sepenuhnya dipatuhi oleh masyarkat dan justru sebaliknya, dimana masyarakat banyak mengabaikan protokol kesehatan dan kebijakan yang ditetapkan pemerintah sehingga data ODP, ODR, PDP, dan bahkan orang yang positif terjangkit virus Covid-19 terus  mengalami peningkatan setiap harinya.
Setelah pemerintah menerapkan kebijakan PSBB kurang lebih 1 bulan yang mana dari kebijakan tersebut cukup mempengaruhi beberapa aspek kehidupan masyarkat, akhirnya pemerintah memberlakukan 'New Normal' di Indonesia terhitung dari tanggal 1 juni 2020.
Pengambilan keputusan untuk meberlakukan 'New Normal' tentunya telah dipertimbangkan dengan matang oleh pemerintah, dengan harapan semua dapat kembali seperti sebelumnya. Maka, dengan diberlakukannya New Normal, pusat-pusat perbelanjaan atau mall, tempat umum, tempat wisata, sekolah atau kampus dapat beroperasi kembali dengan catatan tetap harus menerapkan protokol kesehatan. Adapun beberapa cara pencegahan virus Covid-19 yang dapat dilakukan pada era New Normal yaitu sebagai berikut :
1.  Gunakan Masker saat berpergian ataupun bekerja
Salah satu prorokol kesehatan yang harus diterapkan adalah membiasakan diri untuk menggunakan masker saat berpergian maupun berkerja. Menurut para ahli pakar kesehatan mengatakan penggunaan masker di tempat umum dinilai mampu untuk mengurangi kemungkinan terpapar virus covid-19 secara langsung. Sehingga hal ini menjadi salah satau dasar mengapa pentingnya menggunakan masker saat berpergian maupun bekerja.
2. Menerapkan jaga jarak aman
Secara umum menurut salah satu peneliti, disebutkan bahwa jarak aman paling optimal untuk mencegah penularan Covid-19 yaitu minimal satu meter tetapi untuk jarak aman yang paling efektif yaitu sejauh dua meter. Dalam laporan  seorang peneliti pada jurnal The Lancet menyatakan bawha "Jarak fisik lebih dari satu meter dapat mengurangi infeksi virus secara signifikan. Setiap jarak ini bertambah satu meter lebih jauh, efektivitas pencegahannya bertambah dua kali lipat".
3. Usahakan untuk selalu mencuci tangan
Virus Covid-19 atau virus Corona bisa berada di mana saja, menempel di benda-benda yang ada di sekitar kita. Cara yang paling efektif untuk mencegah penularan virus tersebut adalah dengan sering mencuci tangan pakai sabun.
"Membiasakan diri mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir ini penting dilakukan. Ini yang akan jadi kunci untuk membunuh, merusak, dan mematikan virus yang mencemari tangan kita," kata Jubir Pemerintah untuk Covid-19 dr. Achmad Yurianto pada Konferensi Pers di Gedung BNPB, Jakarta, Kamis (7/5).
Ia menyebut penularan virus Covid-19 tidak langsung paling banyak terjadi. Penularan itu terjadi melalui benda di sekitar kita yang tercemar virus Covid-19 yang kita sentuh dan kemudian menyentuh mulut, hidung, dan mata. Maka penularan itu sangat efektif.
Selain itu, hampir di setiap tempat umum, baik itu di kantor ataupun tempat lainnya telah menyediakan tempat untuk mencuci tangan sehingga memudahkan kita untuk tetap menjaga kebersihan tangan kita sebelum berinteraksi satu sama lain ataupun bekerja. Â
4.  Membawa handsanitizer saat berpergian maupun bekerja
Sebagian dari kita terkadang mengalami kesulitan menemukan air bersih di tempat umum sehingga penggunaan handsanitizer manjadi salah satu solusi bagi kita untuk tetap menjaga kebersihan tangan kita.
Hand sanitizer memiliki kandungan alcohol di dalamnya yang cukup efektif untuk melumpuhkan virus dan bakteri lewat proses denaturasi, terutama virus yang diselubungi protein seperti virus Covid-19.
5. Â Kurangi atau jangan berpergian saat kondisi tubuh sedang menurun
Saat kondisi kesehatan menurun sebaiknya tidak berpergian kemana-mana, karena pada dasarnya pada saat kondisi kesehatan menurun dan metabolisme tubuh kita juga menurun akan memungkinkan tubuh kita untuk mudah terserang penyakit terutama virus Covid-19.
Jika mengalami demam, batuk, sulit bernapas, dan indikasi lainnya yang menunjukan gejala indikasi Covid-19, segera lakukan pemeriksaan ke dokter guna mendapatkan penanganan dan informasi lebih lanjut berkaitan dengan kondisi tubuh kita.
6. Â Selalu mengutamakan kebersihan
Menjaga kebersihan merupakan hal yang sangat penting di era New Normal saat ini guna mengurangi kemungkinan terpapar virus Covid-19. Bila sedang bekerja di kantor sebaiknya perlu memeprhatikan kebersihan diri dan kebersihan dari lokasi ruang bekerja, meja kerja dan lain sebagainya.Â
Begitu pula selepas berpergian di tempat umum, setibanya dirumah sebaiknya mengganti dan segera muncuci pakaian yang telah kita gunakan, dan segera mandi untuk membersihkan tubuh kita dan menjauhkan diri kita dari kemungkinan terpapar virus covid-19 karena pada saat kita berpergian ketempat umum tidak menutup kemungkinan virus covid-19 menempel pada pakaian yang kita gunakan dan tubuh kita.Â
Butuh waktu cukup lama bagi virus covid-19 menghilang dari pakaian yang kita gunakan sehingga solusi terbaiknya dalah segera mengganti dan mencucinya. Menjaga kebersihan lingkungan rumah dan sekitar kita juga menjadi hal yang perlu diperhatikan sebagai salah satu upaya pencegahan virus covid-19.
Beberapa hal yang telah diterangkan di atas merupakan beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk menjaga diri kita dan orang disekitar kita dari bahaya terpapar dari virus Covid-19. Perlu diperhatikan, dengan diterapkannya New Normal bukan berarti Indonesia telah terbebas dari virus Covid-19 tetapi justru sebaliknya, kita diharuskan untuk hidup berdampingan dengan virus Covid-19 sampai vaksin atau antibiotik dari virus ini ditemukan.
 Mempertimbangkan hal tersebut menrapkan protokol kesehatan dan menjaga kebersihan merupakan solusi paling tepat untuk bisa tetap bertahan selama pandemik virus Covid-19 ini masih berlangsung.
