-SEPAKBOLA- siapa yang tak kenal olahraga yang menurut survey adalah olahraga ter-populer di dunia ini, sepakbola dianggap sudah menjadi bagian hidup bagi sebagian masyarakat baik yang berprofesi sebagai atlit sepakbola,suporter, atau penikmat sepakbola, mereka menganggap sepakbola bukan lagi hanya sekedar tontonan bahkan tak sedikit masyarakat yang hidup dari nafkah sepakbola, sebagian besar negara di dunia memiliki masing-masing kompetisi di setiap negaranya, liga trepopuler saat ini ada Barclays Premire League dari Inggris, LaLiga dari spanyol, Ligue 1 dari Prancis dan ISL dari Indonesia tentunya
Indonesia memiliki sistem kompetisi yang terbagi menjadi beberapa divisi bahkan ada kompetisi yang dikhususkan untuk pembinaan usia muda, setiap daerah pun di setting untuk memiliki beberapa kompetisi, untuk liga tertinggi di Indonesia saat ini adalah Indonesia Super League (ISL) liga yang dihuni klub-klub besar ini memiliki kapasitas dan kualitas tak kalah dari liga di luar negeri, di bawah ISL ada liga Divisi Utama liga yang dihuni klub-klub yang tak kalah saing dengan klub-klub yang berada di liga ISL. Persaingan ketat di setiap pertandingannya pun kerap tersaji di semua kompetisi, belakangan ini yang membuat kurang seru pertandingan di Liga Indonesia adalah terbongkarnya mafia-mafia sepakbola yang memperdagangkan pertandingan sehingga di setiap laga bahkan kompetisi sudah bisa di tebak siapa yang menjadi pemenang dan juaranya.
Di Indonesia hampir seluruh daerah memiliki klub sepakbola dan suporter yang fanatik, bagi suporter setiap pertandingan adalah hiburan yang lebih dari sekedar comedy karena disini perasaan emosi,senang,susah,fanatisme berbaur menjadi tenaga tersendiri bagi mereka, teriakan-teriakan yel-yel yang lantang kerap membakar api semangat para pemain di lapangan. Di sisi lain suporter kerap membantu kebutuhan finansial klub yang mereka banggakan dengan mendirikan unit-unit usaha yang nantinya royalti sebagian di berikan ke klub untuk membayar gaji pemain,pelatih,official dan untuk menjalankan roda perekonomian klub, bahkan tak sedikit dari mereka melakukan ini dengan sukarela meninggalkan keluarga di rumah dan tanpa meminta imbalan apapun, yang mereka harapkan adalah kemenangan dan juara dari klub kebanggaan mereka. Sungguh Luar Biasa
Terlepas dari itu semua tentunya penikmat sepakbola khususnya di Indonesia mengharapkan kedewasaan pengurus sepakbola  dalam mengatur dan menjalankan persepakbolaan di Indonesia agar nantinya tersaji pertandingan-pertandingan yang berkualitas dan yang terutama mampu mencetak pemain-pemain sepakbola asli Indonesia yang memiliki kuantitas dan kualitas yang nantinya mampu mengharumkan nama Indonesia.
(Jumat, 30 Januari 2015 Ditulis oleh Bima Cahya)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H