"Ada apa ini? Sudah pukul dini hari, mengapa kalian ada disini?"Â
"Anda harus ikuti kami"Â
"Mengapa saya harus mengikuti kalian? Tidak penting sekali."
"IKUTI SAYA!"
"Tidak, saya tidak mau! berani berani nya kalian kepada saya!" ucapnya saat ia maksa mengikuti mereka
Kesal dengan Ahmad Yani salah satu dari mereka berkata "Ikuti kami atau anda kami tembak mati"Â
"Tidak, saya tidak akan mengikuti kalian!!"
DORR DORR
Karena Ahmad Yani melakukan perlawanan dan menentang mereka hal itu membuat mereka melakukan serangan tembak hingga terbunuh di depan kamar tidurnya. Setelah tewas, jenazah Ahmad Yani dibawa ke dalam sebuah lubang buaya lalu dimasukkan ke dalam sumur tua bersama 6 korban lainnya.Â
Sejak saat itulah Ahmad Yani dan yang lainnya resmi dinyatakan sebagai Pahlawan Revolusi sebelum dimakamkan di Taman Makam Pahlawan di Kalibata.