Menurutnya, penataan kawasan tak melulu harus diselesaikan dengan cara menggusur warga yang sudah sejak lama mendiami kawasan itu.
Dalam debat ketiga nanti, ia mungkin bakal menyoroti pentingnya infrastruktur yang dapat diakses oleh semua warga, termasuk pejalan kaki, pengguna transportasi umum, dan komunitas rentan.
Kesimpulan
Dengan keahlian di bidang tata kota, komitmen terhadap perubahan iklim, dan pengalaman nyata dalam mengimplementasikan kebijakan perkotaan, pasangan nomor urut 1, yang digawangi oleh Ridwan Kamil, nampaknya memiliki peluang besar untuk unggul dalam debat ketiga Pilkada Jakarta 2024.
Topik tentang tata kota dan perubahan iklim menjadi area di mana RK dapat memanfaatkan pengalaman dan visinya untuk menawarkan solusi konkret bagi masa depan Jakarta yang lebih baik.
Debat terakhir ini bukan sekadar ajang untuk mempertunjukkan kemampuan berbicara atau janji-janji politik semata, tetapi juga menjadi panggung bagi para calon untuk menyampaikan visi mereka yang matang dalam menjawab tantangan kota Jakarta.
Dengan latar belakang RK yang kuat dalam tata kota, Jakarta bisa melihat harapan baru menuju kota yang lebih tertata dan ramah lingkungan di bawah kepemimpinan pasangan nomor urut 1.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H