Saya bangga menjadi salah satu dari generasi muda tersebut. Sebagai seorang dosen atau pengajar, saya berhasrat untuk berperan mewujudkan Indonesia Emas 2045. Mendidik generasi-generasi berikutnya untuk mempunyai wawasan global tanpa meninggalkan identitas sebagai bagian dari bangsa Indonesia. Mendidik mereka untuk mempunyai kepekaan yang tinggi terhadap permasalahan bangsa, dan bersama mencari solusi dan berjuang demi kemajuan bangsa. Profesi ini memberikan saya kesempatan untuk menjadi rekan seperjuangan mereka demi terwujudnya Indonesia Emas. Bagi saya, mengajar bukanlah hanya sekedar sebuah profesi, tetapi juga adalah sebuah medium untuk berbagi dan membantu orang lain.
Saya selalu teringat wajah-wajah polos serta canda tawa anak-anak kecil dan remaja-remaja SMA yang saya temui di KRL atau angkutan umum lainnya. Mereka seolah menjadi penyemanga bagi saya untuk terus benkontribusi bagi masyarakat, bahkan untuk ruang lingkup yang lebih luas dari apa yang sudah saya jalani saat ini. Jika kita semua mampu mengoptimalkan potensi yang kita miliki untuk kemajuan bangsa, saya optimis, Indonesia Emas 2045 bukan hanya sekedar wacana.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H