Profesi penulis akhir-akhir ini tampak glamor dan menjanjikan. Bahkan, ada pendapat bahwa penulis adalah profesi sepanjang masa yang tidak akan bisa digantikan oleh apa pun. Tidak heran jika banyak yang ingin alih profesi dan mencari tahu cara menjadi penulis.
Penulis, Profesi Anti PHK
Dulu, menulis murni untuk menyalurkan pikiran dan ide. Sekarang, menulis adalah profesi profesional yang memiliki nilai ekonomi. Menjadi penulis tidak hanya untuk menyalurkan ide tapi juga untuk menghasilkan uang. Selama orang masih butuh informasi, dunia tulis menulis selalu "basah".
Bisa dikatakan bahwa profesi penulis adalah sebuah profesi yang aman dari PHK. Pasalnya, kalaupun seorang penulis tidak menulis untuk perusahaan, ia bisa menulis secara lepas dan tetap mendapat penghasilan. Jadi, seorang penulis tidak punya kekhawatiran tentang pekerjaan.
Di era teknologi ini, penulis juga terbilang aman dari kesulitan mencari kerja. Hal ini dikarenakan, konten artikel tengah berada pada fase high demand. Selama orang masih mencari apapun di internet, selama itu pulalah profesi penulis akan selalu ada. Benar-benar long lasting, bukan?
Seorang penulis menggunakan otak dan hatinya ketika bekerja. Hal inilah yang tidak bisa dikerjakan oleh teknologi apa pun. Tulisan dari manusia memberikan sense of humanity dan sense of logic yang sangat baik. Secanggih apa pun, teknologi tidak bisa memproduksi tulisan yang dekat dan memahami pembaca.
Masalahnya sekarang adalah banyak yang masih belum paham cara menjadi penulis yang menghasilkan uang. Jika sudah bicara uang, kemampuan menulis saja tidak cukup. Di sinilah biasanya calon-calon penulis menjadi urung. Padahal, cara menghasilkan uang dari menulis tidak sulit.
Menghasilkan Uang dari Tulisan, Ini Cara Menjadi Penulis
Sebuah tulisan baik itu fiksi atau nonfiksi bisa dimonetisasi. Seorang penulis profesional tahu bagaimana caranya menguangkan tulisannya. Namun, bagi pemula hal ini tampak rumit dan sulit. Jika tak percaya, simak cara untuk menghasilkan pundi rupiah dari menulis berikut ini:
1. Menulis Sebanyak-Banyaknya
Klise? Memang, tapi inilah faktanya. Ini adalah cara paling tua untuk menjadi seorang penulis, yaitu menulis. Belajarlah untuk mengulas apa pun, entah itu resep, tips, ulasan, atau juga pendapat. Mulai dari hal-hal kecil dulu misalnya mengulas makanan yang baru saja dimakan. Kumpulkan dengan rapi tulisan-tulisan yang sudah dihasilkan dan tambah terus.
2. Banyak Membaca
Tidak ada penulis yang tidak suka membaca. Jika sudah ada niat ingin menjadi penulis, asupan bacaan harus diperbanyak. Selain itu, tingkatkan juga kualitas bacaaan. Jika biasanya hanya membaca artikel gosip, tambah juga dengan membaca buku-buku biografi tokoh inspiratif misalnya. Asupan bacaan yang berkualitas akan menambah wawasan dan meningkatkan kualitas tulisan.
3. Buat Jadwal Menulis
Menulis perlu konsistensi dan disiplin. Maka diperlukan jadwal dan deadline yang jelas. Jika masih dalam tahap berlatih, buatlah jam khusus menulis setiap harinya. Misalnya, jam 7 - 8 setiap harinya. Dengan adanya jadwal ini, akan timbul motivasi untuk menghasilkan tulisan setiap harinya. Ini penting untuk meningkatkan kemampuan dan kualitas tulisan.
4. Buat Blog atau Website Sendiri
Jangan ragu untuk membuat blog atau website sendiri. Mulai saja dari yang gratis. Setelah jadwal menulis terbentuk, maka tulisan tadi ada baiknya dijadikan konten. Hal ini juga agar penulis semakin terbiasa dengan pola menulis di internet.
5. Bergabung dengan Komunitas
