Disusun oleh: Bahrul Ilmi, Prodi Geografi ULM
Pendahuluan:Â Kabupaten Tabalong, yang terletak di Provinsi Kalimantan Selatan, memiliki kekayaan sumber daya alam yang sangat potensial untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Salah satu faktor penting dalam memetakan potensi ekonomi daerah adalah dengan menggunakan metode analisis Location Quotient (LQ) dan Shift Share (SS).Â
Kedua metode ini digunakan untuk mengevaluasi sektor-sektor unggulan yang memiliki daya saing tinggi serta potensi pertumbuhannya di Kabupaten Tabalong. Berdasarkan hasil analisis LQ dan SS tahun 2018, terdapat beberapa sektor ekonomi yang dominan, terutama sektor perkebunan, peternakan, dan perikanan yang memberikan kontribusi besar terhadap perekonomian daerah.
Sektor Perkebunan:
Hasil analisis menunjukkan bahwa sektor perkebunan di Kabupaten Tabalong memiliki sejumlah komoditas unggulan yang tersebar di berbagai kecamatan.
- Karet: Sektor ini menjadi komoditas unggulan yang mendominasi di banyak kecamatan, antara lain di Banua Lawas, Tanta, Tanjung, Murung Pudak, Haruai, Bintang Ara, dan Upau. Dengan adanya penyebaran luas komoditas karet di hampir seluruh kecamatan, sektor ini memiliki potensi besar untuk mendongkrak perekonomian daerah.Â
- Karet tidak hanya berperan sebagai sumber pendapatan, tetapi juga sebagai komoditas yang membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat lokal. Mengingat permintaan global yang tinggi terhadap karet, sektor ini berpotensi untuk dikembangkan lebih lanjut menjadi sektor utama yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Tabalong.
- Kelapa: Kelapa juga merupakan komoditas penting yang dikategorikan sebagai sektor basis di beberapa kecamatan seperti Pugaan, Kelua, Muara Harus, dan Muara Uya. Meskipun persebarannya tidak seluas karet, kelapa tetap berperan signifikan dalam perekonomian daerah. Kelapa memiliki nilai ekonomi yang baik, dan permintaan terhadap kelapa serta produk turunannya, seperti minyak kelapa, terus meningkat. Oleh karena itu, kelapa berpotensi untuk dikembangkan sebagai komoditas unggulan yang mampu memberikan kontribusi lebih besar terhadap perekonomian Kabupaten Tabalong.
- Kelapa Sawit: Meskipun tidak sebanyak karet atau kelapa, kelapa sawit memiliki potensi yang cukup besar untuk dikembangkan. Sektor ini teridentifikasi sebagai sektor basis di kecamatan Tanjung, Murung Pudak, dan Jaro. Kelapa sawit memiliki nilai ekonomi yang sangat tinggi dan menjadi salah satu komoditas ekspor utama Indonesia. Pengembangan sektor kelapa sawit dapat menjadi sumber pendapatan utama bagi Kabupaten Tabalong, sekaligus memperkuat daya saing daerah di tingkat nasional maupun internasional.
Sektor Peternakan:
Sektor peternakan di Kabupaten Tabalong juga menunjukkan potensi yang besar, terutama dengan komoditas unggulan seperti sapi potong, kambing, dan ayam kampung.
- Sapi Potong: Sektor sapi potong menjadi komoditas yang dominan di beberapa kecamatan, seperti Haruai, Bintang Ara, Upau, Muara Uya, dan Jaro. Dengan keunggulan komparatif yang signifikan, sektor sapi potong memiliki prospek yang sangat baik untuk terus berkembang dan memenuhi kebutuhan daging nasional. Sektor ini dapat mendorong ketahanan pangan dan meningkatkan perekonomian lokal. Pengembangan peternakan sapi potong juga berpotensi membuka peluang pasar daging sapi baik di tingkat regional maupun nasional.
- Kambing: Kambing merupakan sektor unggulan di kecamatan Pugaan, Kelua, Muara Harus, Murung Pudak, Upau, dan Muara Uya. Peternakan kambing berperan penting dalam penyediaan sumber protein hewani bagi masyarakat, dan perkembangan sektor ini dapat memenuhi permintaan pasar domestik. Mengingat potensi pasar yang besar, pengembangan sektor kambing berpeluang menciptakan peluang ekonomi baru, terutama dalam produksi daging dan produk turunannya.
- Ayam Kampung: Ayam kampung mendominasi sektor unggas dan ditemukan hampir di seluruh kecamatan di Kabupaten Tabalong, termasuk Pugaan, Kelua, Muara Harus, Tanta, Murung Pudak, Haruai, Muara Uya, dan Jaro. Permintaan yang tinggi akan ayam kampung, baik di pasar lokal maupun regional, menjadikannya komoditas unggulan yang sangat menguntungkan. Sektor ini memiliki potensi besar untuk dikembangkan lebih lanjut sebagai komoditas utama yang mendukung perekonomian daerah, terutama untuk memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat lokal.
Sektor Perikanan:
