seperti mengulang waktu pada sejarah yang tak pernah kita temui
seseorang lahir, ia berbau ganjil seperti aroma air mata yang pecah
dengan tangan yang bergetar, kaki yang bergetar, tubuh yang bergetar
pada tahun yang bergetar, yang hampir habis, yang surut senjakala
ah..seseorang terlahir ketika surat-surat yang kau tulisi menjadi buram
yang mengulangi waktu seperti saat ini menunggui tangis yang dititahkan Tuhan
karena itulah kira-kira senja menjadi keramat.
dikejauhan, biru lilin yang nyala tak pernah tertiup
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H