Mohon tunggu...
Bhernard Yanuar Poli
Bhernard Yanuar Poli Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pancasila Sebagai Esensi Jati Diri dan Landasan Kemajuan Bangsa

3 Juli 2024   12:59 Diperbarui: 3 Juli 2024   12:59 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pancasila bagaikan kompas yang mengarahkan bangsa Indonesia dalam mengarungi samudra kehidupan berbangsa dan bernegara. Lebih dari sekadar lima sila, Pancasila merupakan esensi jati diri bangsa, pemersatu di tengah keragaman, dan landasan kokoh bagi kemajuan Indonesia. 

Pancasila bukan sekadar hafalan, melainkan nilai-nilai luhur yang dihayati dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Ketuhanan Yang Maha Esa menjadi dasar moral, meneguhkan spiritualitas dan toleransi antarumat beragama. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia, mendorong persamaan hak dan keadilan sosial. 

Persatuan Indonesia memperkuat rasa nasionalisme dan semangat gotong royong, mempersatukan bangsa di tengah keberagaman. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan menjunjung tinggi demokrasi dan musyawarah mufakat, mewujudkan kedaulatan rakyat. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia menjadi cita-cita bersama, mewujudkan kesejahteraan dan pemerataan bagi seluruh rakvat.

Nilai-nilai Pancasila bukan hanya ornamen, tetapi kompas yang menuntun arah bangsa. Pancasila menjadi dasar bagi konstitusi dan seluruh peraturan perundang-undangan, memastikan setiap kebijakan berlandaskan nilai- nilai luhur bangsa. Pancasila juga menjadi pemersatu di tengah keragaman suku, agama, budaya, dan adat istiadat. Semangat toleransi dan saling menghormati antarumat beragama tertanam kuat dalam nilai-nilai Pancasila.

Di era globalisasi dan gempuran ideologi asing, Pancasila menghadapi tantangan untuk tetap relevan. Tantangan internal seperti radikalisme, intoleransi, dan korupsi menjadi ancaman bagi persatuan dan kesatuan bangsa. Di sinilah peran generasi muda menjadi vital. 

Generasi muda harus memahami nilai-nilai Pancasila secara mendalam dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Menjadi agen perubahan yang aktif menyebarkan nilai-nilai Pancasila dan menangkal ideologi asing yang bertentangan dengan nilai-nilai luhur bangsa.

Pancasila adalah anugerah bagi bangsa Indonesia. Mempertahankan dan mengamalkan Pancasila adalah tanggung jawab bersama. Dengan memahami nilai-nilai luhur Pancasila dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari- hari, kita dapat membangun bangsa yang sejahtera, adil, dan makmur, serta mewujudkan cita-cita kemerdekaan Indonesia. Marilah kita jaga Pancasila sebagai landasan ideologi negara, demi masa depan Indonesia yang gemilang.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun