Mohon tunggu...
bhenu artha
bhenu artha Mohon Tunggu... Lainnya - universitas widya mataram

saya adalah karyawan universitas http://new.widyamataram.ac.id/ http://pmb.widyamataram.ac.id/

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Produsen dan Penghargaan Kinerja Distributor

30 November 2023   13:35 Diperbarui: 30 November 2023   13:50 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dalam jaringan jaringan distribusi yang rumit, dinamika tidak terbatas pada interaksi langsung antara produsen dan distributor. Pemberian penghargaan yang diprakarsai oleh produsen, yang dirancang untuk mengenali dan memotivasi distributor yang berprestasi, menimbulkan efek riak yang tidak hanya mengubah perilaku distributor yang diberi penghargaan, tetapi juga memengaruhi distributor yang tidak diberi penghargaan, yaitu para pengamat dalam ekosistem yang rumit ini.

Konsep keadilan distributif menjadi pusat perhatian dalam narasi ini, mengungkap dampak mendalam dari sebuah penghargaan terhadap para pengamat. Ketika sorotan menyoroti distributor yang diberi penghargaan, hal ini secara bersamaan memberikan bayangan pada mereka yang tidak diberi penghargaan. Respons emosional dari distributor yang tidak diberi penghargaan ini, yang sering kali ditandai dengan rasa iri, menjadi aspek penting dari narasi yang sedang berlangsung.

Setelah acara pemberian penghargaan, keadilan distributif dari pengakuan memainkan peran penting dalam membentuk komitmen para pengamat dalam jaringan distribusi. Istilah "kecemburuan" mungkin muncul ketika pengamat menganggap penghargaan itu tidak adil atau tidak proporsional. Namun, narasi ini berubah menjadi menarik karena mengeksplorasi bagaimana keadilan distributif, ketika dipertahankan, berfungsi sebagai katalisator untuk mengurangi kecemburuan di antara para distributor yang tidak diberi imbalan.

Keadilan prosedural muncul sebagai tokoh protagonis lain dalam narasi ini, yang terjalin ke dalam jalinan komitmen dalam jaringan distribusi. Cara pembagian hadiah, transparansi proses, dan kepatuhan terhadap prosedur yang adil, semuanya berkontribusi pada persepsi pengamat tentang keadilan. Narasi yang terungkap mengungkapkan bahwa keadilan prosedural, yang serupa dengan keadilan distributif, memainkan peran penting dalam meningkatkan komitmen para distributor yang tidak mendapat imbalan.

Besarnya imbalan menjadi subplot yang kuat, menambahkan lapisan kompleksitas pada narasi. Cerita ini mengeksplorasi bagaimana skala besar dari acara pemberian hadiah memengaruhi lanskap emosional para distributor yang tidak mendapatkan hadiah. Hadiah yang lebih besar dari kehidupan memperkuat dampak pada kecemburuan jahat dan jinak, baik memperburuk emosi negatif atau meningkatkan emosi konstruktif.

Pemberian penghargaan yang diprakarsai oleh produsen bukanlah kejadian yang berdiri sendiri, tetapi merupakan katalisator untuk serangkaian transformasi dalam jaringan distribusi. Keadilan distributif dan prosedural, ditambah dengan besarnya hadiah, bersama-sama membentuk komitmen para pengamat. Ketika narasi ini terungkap, menjadi jelas bahwa keputusan produsen bergema jauh melampaui distributor yang diberikan, menciptakan efek riak yang membentuk perilaku dan komitmen seluruh jaringan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun