Mohon tunggu...
bhenu artha
bhenu artha Mohon Tunggu... Lainnya - universitas widya mataram

saya adalah karyawan universitas http://new.widyamataram.ac.id/ http://pmb.widyamataram.ac.id/

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ekuitas Merek Berbasis Konsumen

2 Mei 2023   21:30 Diperbarui: 2 Mei 2023   21:31 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ekuitas merek merupakan aset yang penting untuk membangun keberhasilan bisnis jangka panjang. Pada dasarnya, nilai ekuitas merek didorong oleh respons positif konsumen terhadap merek. Ini berarti bahwa semakin kuat persepsi konsumen terhadap merek, semakin tinggi nilai ekuitas merek. 

Persepsi kualitas menjadi faktor utama yang mempengaruhi ekuitas merek, karena konsumen cenderung memilih merek dengan kualitas yang dianggap lebih baik. Hal ini menunjukkan bahwa pengecer harus terus meningkatkan kualitas produk mereka agar dapat meningkatkan ekuitas merek.

Ketika mengembangkan merek private label, pengecer harus mempertimbangkan posisi mereka di pasar dan mengembangkan strategi merek yang sesuai. Posisi label pribadi di pasar bergantung pada bagaimana merek pengecer diposisikan dalam pikiran konsumen. 

Jika merek pengecer dianggap berkualitas dan dipercayai oleh konsumen, maka merek private label pengecer dapat diposisikan sebagai alternatif yang lebih terjangkau tetapi tetap berkualitas. Pengecer juga harus mempertimbangkan cara merek private label mereka akan mempengaruhi merek pengecer mereka secara keseluruhan.

Kesadaran merek juga merupakan faktor penting dalam membangun ekuitas merek. Hal ini dapat dicapai melalui berbagai taktik pemasaran, seperti promosi produk, iklan televisi, media sosial, dan pengalaman langsung dengan merek. Pengecer harus mengembangkan strategi pemasaran yang efektif untuk merek private label mereka agar dapat meningkatkan kesadaran merek dan mencapai pasar yang lebih luas.

Loyalitas merek adalah faktor lain yang penting dalam membangun ekuitas merek. Konsumen cenderung membeli produk yang mereknya sudah mereka kenal dan percayai. 

Oleh karena itu, pengecer harus fokus pada membangun loyalitas merek dengan mengembangkan produk berkualitas dan memberikan pengalaman positif kepada konsumen. Dengan cara ini, merek private label mereka akan menjadi pilihan yang lebih menarik bagi konsumen yang sudah terbiasa dengan merek pengecer mereka.

Asosiasi merek juga dapat mempengaruhi ekuitas merek. Pengecer harus mempertimbangkan bagaimana merek private label mereka akan diposisikan dalam pikiran konsumen dan menciptakan asosiasi merek yang positif. Misalnya, merek private label pengecer yang dianggap ramah lingkungan dapat menciptakan asosiasi merek yang positif dan menarik bagi konsumen yang peduli dengan lingkungan.

Dalam rangka membangun ekuitas merek yang kuat, pengecer harus berinvestasi dalam manajemen merek yang efektif dan strategi pemasaran yang tepat untuk merek private label mereka. Ini akan memastikan bahwa merek mereka dapat bersaing di pasar dan memberikan nilai tambah yang penting bagi konsumen.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun