Aset pengetahuan merupakan elemen penting dalam membangun pengetahuan ekonomi. Produksi dan konsumsi aset pengetahuan memiliki peran utama dalam pengembangan sumber daya manusia dan kapasitas organisasi untuk mencapai tujuan bisnis. Modal manusia adalah bentuk utama dari aset pengetahuan dan mencakup pengetahuan, keterampilan, dan sikap individu. Sementara itu, modal struktural adalah pengetahuan yang dikembangkan secara kolektif oleh organisasi dan formal dinyatakan dalam dokumen, prosedur, dan budaya organisasi. Modal relasional adalah pengetahuan yang terkait dengan jaringan organisasi yang lebih besar, baik internal maupun eksternal, dan reputasi semua individu dalam jaringan tersebut.
Dalam pengetahuan ekonomi, organisasi harus memperhatikan aset pengetahuan yang mereka miliki dan mengukur produksi dan konsumsi aset tersebut secara teratur. Organisasi yang tidak memperhatikan aset pengetahuan mereka cenderung kehilangan keuntungan kompetitif mereka dan kurang mampu untuk bersaing dalam pasar yang semakin kompleks. Sebagai contoh, organisasi yang tidak memperhatikan modal manusia mereka, seperti keterampilan dan pengetahuan yang dimiliki oleh karyawan, mungkin kesulitan untuk memenuhi permintaan pasar yang berkembang atau bahkan kehilangan karyawan terampil ke pesaing yang menawarkan gaji dan manfaat yang lebih baik.
Dalam konteks organisasi, modal pengetahuan membentuk landasan strategi bisnis dan pengambilan keputusan. Organisasi dapat meningkatkan aset pengetahuan mereka dengan mengembangkan dan memperkuat modal manusia, modal struktural, dan modal relasional. Misalnya, organisasi dapat meningkatkan modal manusia dengan menyediakan pelatihan dan pengembangan karyawan, atau meningkatkan modal struktural dengan mengembangkan prosedur dan sistem pengetahuan yang efektif. Dalam hal modal relasional, organisasi dapat membangun hubungan strategis dengan mitra bisnis dan membangun reputasi positif dalam jaringan eksternal mereka.Â
Dalam rangka membangun pengetahuan ekonomi yang kuat, penting bagi organisasi untuk memahami dan mengelola aset pengetahuan mereka dengan hati-hati. Organisasi yang mampu memproduksi dan mengonsumsi aset pengetahuan secara efektif dapat memperoleh keuntungan yang signifikan dalam pengembangan sumber daya manusia, kapasitas organisasi, dan keuntungan bisnis.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H