Investasi asing dapat membantu mengembangkan sektor ekspor di negara tujuan. Perusahaan multinasional sering kali memiliki akses yang lebih baik ke pasar internasional dan jaringan distribusi global. Dengan adanya investasi asing, perusahaan lokal dapat lebih mudah menembus pasar global, meningkatkan volume ekspor, dan memperoleh devisa. Hal ini sangat penting bagi negara-negara berkembang yang ingin mengurangi ketergantungan mereka pada komoditas ekspor tradisional dan mendiversifikasi basis ekspor mereka.
 Dampak Positif dan Negatif Investasi Asing
Meskipun FDI memiliki banyak manfaat, penting juga untuk memahami bahwa tidak semua dampak investasi asing bersifat positif. Ada beberapa potensi dampak negatif yang perlu diperhatikan:
 Dampak Positif
1. Peningkatan Pendapatan Negara : FDI dapat meningkatkan pendapatan negara melalui pajak dan royalti yang dibayarkan oleh perusahaan asing. Pendapatan ini dapat digunakan untuk membiayai pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan layanan kesehatan.
2. Peningkatan Infrastruktur : Investasi asing sering kali melibatkan pembangunan infrastruktur seperti jalan, pelabuhan, dan fasilitas logistik. Infrastruktur yang lebih baik dapat meningkatkan efisiensi ekonomi dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
3. Diversifikasi Ekonomi : FDI dapat membantu mendiversifikasi ekonomi dengan mengembangkan sektor-sektor baru yang sebelumnya kurang berkembang. Hal ini penting untuk mengurangi ketergantungan pada beberapa sektor ekonomi tertentu dan meningkatkan stabilitas ekonomi.
 Dampak Negatif
1. Ketergantungan pada Perusahaan Asing : Ketergantungan yang berlebihan pada investasi asing dapat membuat negara rentan terhadap perubahan kondisi ekonomi global. Jika perusahaan asing memutuskan untuk menarik investasinya, hal ini dapat menyebabkan ketidakstabilan ekonomi dan kehilangan lapangan kerja.
2. Pengaruh Negatif pada Perusahaan Lokal : Persaingan dengan perusahaan asing yang lebih besar dan lebih efisien dapat menekan perusahaan lokal. Hal ini dapat menyebabkan kebangkrutan perusahaan lokal yang tidak mampu bersaing, yang pada gilirannya dapat meningkatkan pengangguran.
3. Masalah Lingkungan dan Sosial : Beberapa perusahaan asing mungkin tidak memiliki komitmen yang sama terhadap standar lingkungan dan sosial seperti perusahaan lokal. Hal ini dapat menyebabkan masalah lingkungan, pelanggaran hak asasi manusia, dan dampak negatif lainnya pada masyarakat setempat.