Ke Manakah Liburan Anda...?

Memasuki masa liburan akhir tahun ini banyak aktifitas yang dilakukan orang saat liburan. Dari mulai bersenang-senang hingga mengenang-ngenang. Liburan memang momen-momen yang paling ditunggu dan selalu menyenangkan karena setidaknya kita bisa melepas penat meski sejenak dari rutinitas kerja yang selalu memeras tenaga bahkan otak.

Mulai dari murid, orang tua, guru, dan profesi lainnya selalu menikmati liburan dengan berbagai kegiatan. Dari libur hari nasional, cuti bersama, libur semester, hingga libur tahun baru seakan tak pernah ingin dilewatkan begitu saja. Setelah itu, kita kembali kepada aktifitas masing-masing pekerjaanya dengan membawa segudang cerita, memori, dan tentunya buah tangan untuk kerabat di kantor.

Apa saja yang dilakukan orang-orang saat liburan. Berikut beberapa kegiatan yang sering dilakukan dalam rangka mengisi liburan:

1. Silaturahim

Silaturahim merupakan kegiatan yang banyak dilakukan saat liburan, terutama bagi mereka yang punya sanak saudara atau family terpisah jauh dan membutuhkan waktu lebih dari satu hari untuk berkunjung. Selain waktu lebaran, mudik juga bisa dilakukan di waktu lain saat libur panjang. Mengunjungi orang tua, saudara kandung dan sebagainya, bagi pelajar atau mahasiswa yang merantau kembali ke rumah merupakan momen yang paling menyenangkan karena bisa berkumpul bersama. Silaturahim juga bisa dilakukan kepada teman-teman yang sudah lama tak berjumpa, sahabat yang selalu berkomunikasi lintas jarak.

2. Traveling, Kuliner, Backpacking

Kegiatan yang satu ini paling ramai dan umumnya dilakukan oleh orang-orang saat liburan. Jalan-jalan ke tempat wisata atau traveling sekalian wisata kuliner karena biasanya ketika jalan-jalan ke suatu tempat pasti kita pun mencicipi masakan khas daerah tersebut plus membawa oleh-oleh yang merupakan makanan khas daerah yang kita kunjungi. Backpacking akhir-akhir ini menjadi favorit masyarakat kita, karena memungkinkan semua orang untuk bisa pergi menikmati keindahan alam dengan biaya yang minim. Indonesia, dengan berbagai keindahan alamnya, seolah menjadi surga bagi para backpacker untuk mengeksplorasi setiap sudut negeri ini, mulai dari pantai, gunung, hingga lautnya. Tidak hanya mendapatkan liburan yang asyik dan seru, teman dan jaringan pun bisa bertambah luas (mizan.com).

[caption id="" align="aligncenter" width="180" caption="salah satu liburan berwisata ke kota tua"][/caption] 3. Shooping

Bisa dikatakan untuk kategori shooping ini biasanya kegiatan liburannya para masyarakat highclass, walaupun ada juga yang masyarakat biasa shooping-shooping kecil-kecilan. Whatever, kegiatan ini juga banyak dilakukan saat liburan. Kita bisa lihat misalkan mall-mall dan super market biasanya penuh saat liburan. Shooping juga biasanya berintegrasi dengan kegiatan liburan traveling karena selain makanan khas kota yang kita kunjungi biasanya juga yang menarik adalah souvenir, kaos, pernak-pernik khas kota tersebut.

4. Menghadiri Event

Bagi sebagian orang yang memiliki intensitas kesibukan kerja yang tinggi sehingga tidak bisa menghadiri event-event menarik saat berbenturan dengan waktu kerja, mereka memanfaatkan waktu libur untuk menghadiri kegiatan atau event-event baik berbasis profesi maupun hobi dan yang lainnya, seperti menghadiri seminar, training yang butuh waktu lebih dari satu hari di hari biasa (non sabtu-minggu), mengunjungi pameran, dan sebagainya.

5. Kegiatan Berbasis Hobi

Hobi merupakan kesukaan seseorang (minat dan bakat) terhadap suatu hal. Dengan hobi biasanya orang menjadi enjoy dan refresh kembali. Salah satunya saat liburan kita bisa mngisinya dengan kegiatan yang berbasis hobi, baik dilakukan secara individu (sendirian) ataupun kolektif (gabung dengan komunitas). Melaksanakan kegiatan hobi secara kolektif menjadi keunikan tersendiri, misalkan: touring, adventure, hacking, hunting photo yang hobi jepret-jepret, bersepeda, nobar, dan lain sebagainya.

6. Stay at Home

Bagi yang tidak punya rencana untuk liburan dan mengantisipasi budget yang membengkak biasanya cukup menghabiskan liburan di rumah saja. Tapi bukan berarti stagnan alias tidak ada kegiatan. Kegiatan di rumah asyiknya bisa saja melebihi kegiatan liburan yang lainnya tergantung suasana rumah dan kegiatan apa yang ingin diramaikan di rumah. Mengundang sanak kerabat bisa saja membuat meriah dan ramai, menonton bersama anak-anak dan isteri, bercengkerama bersama anak, serta kegiatan lainnya yang dilakukan secara bersama-sama bisa menjadi kegiatan liburan yang tak kalah menyenangkan meski hanya di rumah.

Bagaimana kegiatan liburan anda…? yang manakah dilakukan oleh anda sekeluarga? Apapun itu, isilah kegiatan liburan dengan sesuatu yang bermanfaat juga. Dengan demikian kita tidak hanya bersenang-senang melainkan juga mendapatkan hikmah dan nilai positif dari liburan kita.

Tulisan ini bukan berdasarkan riset, sekedar pengamatan pribadi.

Selamat berlibur….

http://abuabbad.wordpress.com