Kelompok Bhakti Chetana melaksanakan program kerja KKM yang digabungkan dalam kegiatan Asistensi Mengajar. Kelompok Asistensi Mengajar Bhakti Chetana UIN Maulana Malik Ibrahim Malang melakukan koordinasi intim mengenai pembahasan kegiatan program kerja KKM yang akan dilaksanakan bersama dengan pihak madrasah, mulai dari Kepala Madrasah, Waka Kurikulum, dan Waka Kesiswaan.
Koordinasi dengan pihak madrasah mengenai program kkm yang dilaksanakan didalam lingkup masyarakat sekolah. Program kkm ini hanya melibatkan siswa kelas akhir yakni kelas 6 yang berjumlah kurang lebih 53 siswa, kelompok AM Bhakti Chetana (UIN Maulana Malik Ibrahim Malang) dan jajaran para guru-guru serta kepala sekolah dari MI Tarbiyatul Banin Banat Jetak, Montong, Tuban, Jawa Timur.
Dalam program ini, siswa kelas 6 diajak untuk berziarah ke makam Mbah yai Chusnan Ali didaerah desa Talun, Montong, Tuban, Jawa Timur. Perjalanan ziarah tersebut, diawali pada pukul 08.00 pagi dan selesai pukul 08.30 pagi. Kemudian siswa kelas 6 diajak pergi ziarah ke makam Mbah Jabbar didaerah Kec. Singgahan, Kab. Tuban, Jawa Timur. Ziarah kedua ini diawali pukul 09.30 sampai 10.00 pagi. Perjalanan yang ditempuh dari ziarah ke makam Mbah yai Chusnan Ali ke makam Mbah Jabbar memerlukan waktu 1 jam. Ziarah ini dilakukan turun temurun dan tidak pernah terlewatkan oleh kelas akhir atau kelas 6 sebelum melaksanakan kegiatan ujian akhir. Kegiatan tersebut diadakan sebagai tanda mengenang jasa dan kesalehan para waliyullah untuk kemudian diteladani kebaikannya.
Selesai melaksanakan runtutan acara ziarah, selanjutnya rombongan menuju Wisata Edukasi Gerabah yang terletak di dusun Karuk, Rendeng, Kec. Malo, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur untuk melaksanakan UPRAK atau ujian praktek untuk kelas 6 yaitu membuat gerabah.
Perjalanan dari Makam Mbah Jabbar  ke tempat Wisata Edukasi Gerabah sekitar 1 jam setengah dan rombongan sampai di tujuan sekitar jam 11.30. Setelah sampai para siswa beserta jajaran guru dan mahasiswa kelompok AM diarahkan menuju aula yang telah disediakan oleh kelompok LKP atau Lembaga Kursus dan Pelatihan. Disana para staf guru, mahasiswa AM serta para siswa kelas 6 berkumpul untuk mendapatkan sosialisasi tentang Wisata Edukasi Gerabah. Sosialisasi diberikan oleh salah satu anggota LKP, para rombongan khususnya para siswa kelas 6 diberikan edukasi tentang pembuatan gerabah mulai dari pengertian gerabah, bahan yang digunakan sampai macam-macam gerabah. Sosialisasi dilaksanakan dengan interaktif dan menarik sehingga tidak membuat bosan para siswa.
Pada akhir sosialisasi siswa diberikan beberapa pertanyaan tentang penjelasan yang sudah disampaikan, 2 siswa 1 dari siswa dan 1 dari siswi berani maju dan bisa menjawab pertanyaan lalu panitia memberikan reward kepada masing-masing siswa yang menjawab berupa celengan gerabah, setelah itu dilanjutkan dengan foto bersama.
Setelah sosialisasi, selanjutnya para siswa diarahkan menuju tempat yang telah disediakan untuk praktek membuat gerabah, ada yang membuat celengan gerabah menggunakan cetakan, ada yang menggunakan alat putar. Kegiatan praktek berlangsung dengan seru dan dengan antusiasme para siswa kelas 6. Setelah praktek para siswa kelas 6 diberikan waktu istirahat sebentar untuk makan siang begitu juga para staf guru dan mahasiswa AM. Kegiatan dilanjutkan dengan mengecat celengan yang disediakan, siswa kelas 6 disediakan celengan gerabah dengan bentuk minion untuk siswa laki-laki sedangkan siswa perempuan disediakan celengan gerabah dengan bentuk hello kitty, para siswa sangat antusias pada momen ini dan kegiatan berjalan dengan khidmat.
Kurang lebih jam 13.30 siang kegiatan praktek telah selesai, para staf guru, siswa serta mahasiswa AM bersiap-siap untuk pulang tetapi sebelum itu rombongan melaksanakan sholat dhuhur berjamaah di mushola dan setelah itu langsung menuju ke mobil elf masing-masing untuk kembali pulang. Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai bentuk penilaian ujian akhir praktik anak kelas 6 mata pelajaran SBdP (Seni Budaya dan Prakarya).
