Setelah sekian lama bercengkerama dengan pekerjaan dan pekerjaan yang rasanya tak habis-habis, akhirnya putusan jalan-jalan bersama anak-anak diwujudkan. Kali ini perjalanan awalnya dirasakan akan lama dan melelahkan, maklum bawa ketiga anak cewek-cewek yang masih pada "bayi".. hehehe, bayii all the time.
Perjalanan dilakukan setelah si kakak (6tahun 10bulan) selesai UTS kelas dua SDnya di bulan Oktober 2014, bersama dua adek-adek kembarnya yang ceriwis masih 3 tahun. Karena ini perjalanan darat ada beberapa hal yang mesti disiap-siapkan sungguh-sungguh.
Apa sajakah persiapan itu?
1. Cek kondisi kendaraan.
--- Mobil cek segala mesin, ganti semua oli juga balances ban nya (informasi dari suami- sekaligus satu-satunya "driver" kami) hehehe.. Supirnya memang tidak ada tambahan karena menjaga suasana bonding emosi antara emak, bapak dan anak-anaknya. selain itu, cek kondisi audio elektronik juga dilakukan. Gak lucu banget kalo eike di jalan tidak dapat unjuk bakat menyanyi depan anak-anak :) atau nyanyi bareng dengan mereka.
---Selain itu, bagian jok belakang mobil juga kami buka supaya ada space yang luas buat selain meletakkan barang-barang juga space buat maen anak-anak kalo pada bosen duduk. Di bagian belakang kami beri kasur, bantal dan selimut buat anak-anak bertiga.
2. Tentukan rute perjalanan
--- Karena kami pengen "keliling" Jawa (sebagian Jawa, maksudnya) maka rute kami bagi dua, yakni:
a. Rute perjalanan menuju Jawa --> menggunakan jalur Utara. (Rumah*Jakarta- Cikampek- Brebes- Cirebon- Semarang- Magelang- Yogyakarta- Semarang).
b. Rute perjalanan balik dari Jawa --> menggunakan jalur Selatan. (Semarang- Bawen- Banyumas- Cilacap- Cimahi- Tasikmalaya- Bandung- Jakarta).
