Mohon tunggu...
Betarix polenaran
Betarix polenaran Mohon Tunggu... Buruh - Penulis dan Pencinta Sastra

Penulis lahir di Watobuku, 20 Juni 1995

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi-puisi Betrix Aran

6 Mei 2019   09:35 Diperbarui: 6 Mei 2019   09:44 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi-Puisi Beatrix Polen Aran

 

Padamu Lamalera

Aku tulis sajak ini

Penuh mesra di bulan Oktober

Menikam merah jantung paus

Peledang usang nan teduh

Menggenggam harapan yang tercerai

Berkenalan dengan  lautan

Menyunting seguni saat langit memerah

Mengalir darah dan air

Lalu mengadilimu

Laut jadi biru

Lango Fujo Kembali tersenyum

Ini tradisi di relung mata Lamalera    

Ina, ama dan kita adalah Lamalera

Padamu Lamalera

Aku pergi untuk kembali

Mengenang lewat seraut wajah mama

Yang melahirkanku

Di tanahmu

 

Keteranan: 

Lamalera: Salah satu desa yang terletak di Kabupaten Lembata, NTT yang terkenal dengan perburuan ikan paus.

Bulan Mei dan Oktober adalah musim berlangsungnya perburuan ikan paus.

Peledang: perahu kayu tradisional sebagai sarana perburuan.

Seguni: (paus Pembunuh) dalam istilah Lamalera.

Lango Fujo: Suku tuan tanah yang akan mendapatkan pembagian kepala ikan paus.

Ina dan ama:  Sapaan akrab untuk wanita dan pria dari Lamaholot.

Budaya berburu ikan paus merupakan kearifan local yang sudah menjadi tradisi turun-temurun, sekaligus sebagai upaya menyatukan seluruh masyarakat baik itu dalam perburuan maupun pembagian ikan paus.

Ina Tanah Ekan

Dengan telanjang kaki

Sampai senja umurku

Kepada  sepotong nasihat semesta

Tangan gemetar dalam goyang kendang

Canda tawa penuh syukur

            Ritual injak padi

            Antara seni dan Senam

            Yang kerap lelah

            Pada malam yang lalu

Panggung pentasan adalah ladang

Ya, itulah duniamu

Yang retak lekak

Di heningnya lahan bebatuan

Dan kemarau yang enggan menep

            Ina tanah ekan

            Jangan palingkan wajahmu

            Selama tangan kami bergandengan

            Menuju batas hari

Keterangan:

Upacara injak padi adalah salah satu upacara yang rutin dilakukan oleh masyarakat Flores Timur, yang mana sebagai wujud tali persaudaraan.

Tradisi ini berbalut seni, dengan gerakan ritmis kaki dan tangan diiringi lagu pemberi semangat.

Ina Tanah ekan  ( bahasa lamaholot) Ibu Bumi.

Ziarah

Ada duka dan luka yang kekal

Merembesi jagad dari bening matamu

Tuan Ma

Tiba-tiba aku merasa berhutang

Hati Tuan Ana telah jadi kuburan

Saat perarakan adalah

Saat kematian

            Malam itu Jumad kudus

            Kota Renya tenggelam dalam kebisuan

            Darah mengalir pada detak jarum jam

            Hanya pasrah

            Ah, ziarah

"Di ruang Ilahi, Portugis menang" bisik peziarah

Doa malam di kaki Ilemandiri

Ratapan

Harapan

Kembali menyita

Kembali menyatu

Keterangan:

Tradisi atau budaya Semana Santa adalah salah satu  budaya Larantuka ibu kota Kabupaten Flores Timur yang sarat dengan nilai-nilai religius  sekaligus merupakan warisan budaya portugis.

Pada tahun 1641, terjadi pengungsian besar-besaran orang portugis dari Malaka ke Larantuka .

Pengungsian ini diduga membawa serta patung-patung dan benda-benda kerohanian.

Bunda Maria : (Tuan Ma) bahasa Nagi

Tuhan Yesus : (Tuan Ana) Bahasa Nagi

Ilemandiri: Nama gunung yang terletak di Larantuka Kabupaten Flores Timur.

Lamaholot

Masih belia  aku mengenalmu

Lewat tuak manismu yang kuteguk dari Pulau solor

Selama benteng Lohayong masih kokoh

Kita akan bercinta

            Jagung titi pemberian ibumu

            Dengan kewatek dan nowin

            Bertambah dalam rinduku kepadamu

            Hasrat inipun telah sampai pada

            Caramu menyambutku bak pahlawan

Tarian hedung

Yang masih terkunci

Tidakkah kau kenal?

Saat melepas pun  saat menemukan

Danau Asrama di ujung tanjung

            Kita orang Lamaholot

            Jangan sampai putus persaudaraan

            Mari menenun cinta

            Lewat syair lagu dolo-dolo

Keterangan:

Pulau Solor terkenal dengan penghasil Tuak.

Benteng Lohayong: adalah nama benteng yang terletak di Pulau Solor yang pada tahun 1562 biarawan Dominikan dan pedagang Portugal membangun sebuah benteng di Lohayong-Solor.

Jagung titi: Makanan Khas Lamaholot

 

Danau Asmara: nama salah satu danau bersejarah yang terletak di ujung Timur pulau Flores.

Kisah keberadaan danau ini berawal dari sepasang kekasih yang tak direstui hubungannya karena masih memiliki pertalian keluarga nekad menenggelamkan diri di pusaran danau.

Kewatek: Busana wanita Lamaholot

Nowin : Busana pria Lamaholot.

Tarian Hedung : salah satu tarian tradisional yang cukup dikenal oleh masyarakat luas.

Tarian ini ditarikan, menggambarkan jiwa kepahlawanan masyarakat Adonara di medan perang.

Lagu dolo-dolo: lagu ini akrab di tengah kehidupan masyarakat lamaholot dan menjadi milik masyarakat.

 

*Penulis adalah Mahasiswi Program Studi pendidikan Bahasa dan sastra Indonesia, Universitas Flores.Aktif dalam Komunitas Sastra Rakyat Ende (SARE) dan Komunitas Puisi JeLaTa.

Beberapa tulisan sastra dimuat di beberapa media seperti Flores Pos, Pos Kupang, Victory News, Floressastra  dan karya terakhir dimuat dalam antologi buku perempuan NTT.

Juara 1 Lomba Kritik Cerpen tingkat Mahasiswa pada festival temu II sastrawan NTT". 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun