Merebaknya Virus Corona (covid-19) sejak Desember 2019 lalu, tidak hanya memberikan kepedihan lantaran banyaknya manusia yang tutup usia, melainkan juga membuat banyak industri tutup usaha. Beberapa bidang industri seperti restoran, hotel, transportasi mengalami pailit yang menyebabkan 'pemulangan' karyawan besar-besaran. Peristiwa ini kemudian membuat saya berpikir, membayangkan, industri macam apa yang akan bertahan, berkembang -dan pasti dibutuhkan- berkaitan dengan perkembangan di masa yang akan datang.
Alec Ross, dalam buku 'The Industries Futures' memberikan wawasan sedemikian rapinya tentang industri mana saja yang akan bertahan dan musnah di masa depan. "Beradaptasi atau musnah adalah sebuah keniscayaan alam yang tidak bisa ditawar-tawar lagi."
Dalam sebagian besar sejarah kehidupan di bumi, makhluk hidup terus menghadapi perubahan lingkungan melalui seleksi alam. Hanya makhluk hidup yang mampu beradaptasi yang akan bertahan. Kemampuan menyesuaikan diri terhadap perubahan menjadi penentu apakah suatu spesies dapat bertahan atau punah.
Buku ini menceritakan bahwa manusia akan memperkenalkan evolusi budaya, yaitu bagaimana kita berubah untuk memenuhi tuntutan perubahan 'lingkungan' seperti spesies terdahulu.
Alec Ross meneliti bidang spesifik yang paling kuat untuk mengubah dunia di masa depan. Sesuai dengan judulnya, The Industries Future mengajak kita 'menerawang' industri-industri apa yang akan besar di masa mendatang. Meski terdengar seperti sebuah ramalan, setiap apa yang dituliskan oleh Alec Ross berdasarkan data dan fakta. Alec Ross menyampaikan berbagai prediksinya berdasarkan data yang ia kumpulkan dari seluruh penjuru dunia, bahkan fenomena Indonesia pun dibahas di sini.
Alec Ross adalah seorang pakar inovasi terkemuka di Amerika Serikat, penulis buku, penasihat dari para investor perusahaan dan elite pemerintahan. Ia telah bepergian ke banyak negara dan belajar tentang perkembangan industri. Dalam buku ini, ia menjelaskan bagaimana negara-negara memposisikan diri dalam ekonomi global.
Buku ini dibagi menjadi delapan bab besar. Lima bab pertama menjelaskan tentang teknologi industri masa depan seperti kedatangan dunia robot, manusia mesin, kodeifikasi uang-pasar-kepercayaan, persenjataan kode, hingga big data. Bab selanjutnya menjelaskan tentang bagaimana geografi pasar dunia di masa depan, hingga pada bab terakhir sebagai penutup, Alec Rosss memberikan kita simpulan seperti apa pekerjaan terpenting di masa depan.
Bagian yang paling saya sukai adalah perihalrobot. Bahasan yang menyambut saya pada bab pertama dengan judul "Kedatangan Dunia Robot".
Di era industrialiasi yang semakin modern, semua kegiatan yang berhubungan dengan manusia telah bertransformasi dengan cepat berkat kemajuan teknologi mesin/ robot.
Kalau sebelumnya kita hanya melihat robot sebatas mainan remot kontrol, kini dunia telah menyulap robot menjadi mesin pembantu rumah tangga yang bisa melakukan (mewakilkan) semua kegiatan manusia. Jadi teringat film 'Alita Battle Angel'. Bisa jadi, bisa saja suatu saat kita benar-benar hidup berdampingan dengan robot. Tapi membayangkannya ngeri juga sih.
Belum lama, saya mendengar berita tentang warga di Kelurahan Bubutan, Surabaya, membuat robot penyemprot disinfektan dari barang bekas. Robot tersebut diberi nama Delta yang diambil dari nama varian virus corona yang tengah 'tren' saat ini. 'Si Delta' ini biasanya dioperasikan untuk menyemprot disinfektan di rumah warga.Â