Mohon tunggu...
Besty Tambunan
Besty Tambunan Mohon Tunggu... Pegawai Swasta -

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Pulau Terlarang, Pulau Bira

15 Juni 2017   21:51 Diperbarui: 15 Juni 2017   22:22 467
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di wilayah Jakarta dan sekitarnya terdapat destinasi liburan untuk menjauhkan diri sejenak dari kesibukan sehari-hari, yakni pulau-pulau di Kepulauan Seribu, salah satunya adalah Pulau Bira. Jika kamu berkunjung ke Pulau Bira, kamu bisa snorkeling sambil menikmati keindahan terumbu karang dan bintang laut, lalu setelahnya duduk bersantai di atas hamparan pasir putih menunggu senja datang.

Perjalanan kamu ke Pulau Bira akan diawali dari Dermaga Kali Adem, Muara Angke, tempat kamu akan bertemu tour guide. Kemudian, dengan naik kapal selama empat jam, kamu akan sampai di Pulau Bira dan siap memulai liburan!Ketika tiba di Pulau Bira, aktivitas pertama yang akan kamu lakukan adalah snorkeling. Kamu akan menemukan keindahan bawah laut mulai dari terumbu karang yang berwarna-warni, ikan-ikan hias, hingga bintang laut, yang akan membuat kamu betah berlama-lama menyelam di dalam air laut yang jernih. Selain di pulau ini, kamu juga akan mengunjungi spot snorkeling lainnya, yaitu Pulau Genteng. Jenis terumbu karang dan ikan hias lainnya akan kamu temukan di spot ini.

untitled-2-5942a608dd0fa838fe609024.jpg
untitled-2-5942a608dd0fa838fe609024.jpg
Setelah puas snorkeling, aktivitas yang kamu perlu mencoba adalah memberi makan ikan-ikan dari atas perahu. Caranya adalah dengan memotong roti kecil-kecil, kemudian membenamkan potongan roti itu ke dalam air dengan tangan kamu. Potongan roti itu akan diserbu banyak ikan kecil dan tangan kamu akan terasa geli karena digigit ikan-ikan kecil itu.

untitled-1-5942a6444c4a9b692234a493.jpg
untitled-1-5942a6444c4a9b692234a493.jpg
Sebelum kembali ke penginapan, perjalanan kamu akan berlanjut dengan mengejar dan menikmati sunset di Pulau Gosong yang memiliki daratan panjang namun sempit di tengah laut. Ombak yang sampai ke daratan Pulau Gosong berasal dari dua arah yang berbeda. Duduk di daratan yang ditutupi oleh pasir putih yang lembut, telapak kaki yang terkena deburan ombak, angin semilir yang bertiup, akan membuat suasana matahari yang turun perlahan-lahan dan sinarnya yang mulai menjinggakan langit semakin indah untuk dinikmati.

Tidak hanya mengejar sunset, kamu juga akan diajak untuk mengerjar sunrise keesokan harinya. Spot terbaik untuk melihat sunrise di Pulau Bira adalah di sepanjang jembatan yang kamu lalui ketika sampai di Pulau Bira. Tak hanya melihat sunrise, jangan sampai terlewat untuk mengabadikan momen tersebut, atau menjadikan sunrise sebagai latar belakang foto, dengan kamera atau handphone kamu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun