Menurut saya Hater (Pembenci) adalah pengagum sejati, kok bisa? Yupzz bisa sekali karena pada dasarnya pengagum dan pembenci adalah sama-sama pemerhati, hanya perspektif nya yang berbeda saja.
Saya melihat 2 sisi ini baik sebagai pengagum dan pembenci dari perspektif positif. Bagaimana tidak disebut sebagai pengagum sejati seorang hater itu, karena biasanya mereka begitu detail memperhatikan seseorang yang dibencinya, padahal seseorang tersebut tidak menyadarinya justru hater ini lah yang memperhatikan.
Mereka begitu dalam memikirkan seseorang yang dibencinya bahkan saat yang dibencinya ini sama sekali tidak memikirkannya, hehe luar biasa ya!
Menjadi hater itu cukup menguras waktu, otak terkuras, hati dan perasaan juga terkuras hanya untuk membenci orang lain yang sama sekali tidak memberikan keuntungan pada dirinya.
Disini lah saya berpikir untuk melihat hater dari kacamata yang positif. Hater sebenarnya fans yang belum bisa memberi kritik atau saran dengan cara yang baik dan benar. Hater adalah fans yang berusaha jujur dengan tidak melihat idolanya dari sisi yang positif saja.
Namun saya justru berterima kasih kepada hater yang ada karena dari merekalah saya menjadi instrospeksi dan mawas diri untuk bertutur kata atau pun bersikap. Koreksi dari mereka adalah suatu kejujuran dengan melihat secara utuh.
Beda dengan pengagum dari sisi lain, seorang pengagum biasanya justru tidak secara jernih melihat seseorang yang dikaguminya, karena bagi seorang pengagum apapun yang ada pada seseorang yang dikaguminya adalah hal baik dan luar biasa, ketika seseorang yang dikagumi terkadang ada kesalahan tetap dibela untuk diberi pujian dan sanjungan.
Nah inilah yang menurut saya mengapa seorang hater tersebut adalah pengagum sejati, karena mereka bisa secara jujur memberikan masukan-masukan positif tanpa mereka sadari. justru apabila seorang yang dibenci itu  bisa secara jernih menanggapi maka bisa menjadi perbaikan di masa selanjutnya.
Tentunya bentuk-bentuk kebencian itu juga bermacam-macam. Mulai memberi kritikan pedas, mencibir, membicarakan kejelekan dari belakang, hingga menjegal atau menghambat upaya seseorang untuk mencapai kesuksesan, selagi dalam batas kewajaran maknai saja sebagai kritik yang membangun, beda cerita jika sudah mengarah ke hal yang membahayakan.
Ayo, kita jangan lemah  dengan keberadaan para haters. Justru, mereka kita jadikan sebagai pemacu semangat dan menambah power. Haters bisa menjadi satu bukti bahwa kita sebenarnya sedang menuju kesuksesan yang sejati, hidup haters ! Terima kasih atas perhatiannya selama ini.
