Memang waktu seringkali menjadi masalah manusia untuk menerima suatu hal. Tetapi tidak ada gunanya pula memaki sekalipun melawan waktu.
Berdamai dengan keadaan dan waktu adalah jawaban yang diperlukan si gadis. Hanya saja tidak ada yang memberitahu dirinya akan jawaban tersebut. Lantas, siapa?
Haruskah dia mencari jawaban atas kebimbangannya sendiri? Ataukah dia hanya bisa menemukan jawaban ketika si gadis tidak lagi bimbang dan membiarkan dirinya terus berjalan?
Entah bagaimana, cerita kali ini penuh dengan tanya. Semoga di kemudian hari, cerita dengan pertanyaan dan jawaban akan terlukis dalam laman ini.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!