Mohon tunggu...
berliana rizqia putri
berliana rizqia putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Program Studi Jurnalistik Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Aspek Verbal & Nonverbal dalam Berkomunikasi Retorika

23 Maret 2024   11:32 Diperbarui: 23 Maret 2024   11:50 160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Komunikasi dibagi menjadi dua jenis yaitu komunikasi verbal dan nonverbal. Kedua komunikasi tersebut mempunyai perbedaan yaitu Komunikasi verbal adalah komunikasi dengan mengunakan kata kata yang berbentuk lisan ataupun tulisan. Komunikasi dapat dilakukan secara langsung atau dengan perantara handpone,medsos,dll. Melalui kata-kata, mereka dapat mengungkapkan perasaan, emosi, pemikiran, gagasan, atau maksud mereka, menyampaikan fakta, data, dan informasi serta menjelaskannya, saling bertukar perasaan dan pemikiran. Sedangkan komunikasi nonverbal merupakan bentuk komunikasi tanpa kata kata. Penyampaian pesan komunikasi nonverbal dengan menggunakan bahasa tubuh seperti gerakan tangan,raut wajah,Tindakan,simbol selain kata kata. Karna dengan komunikasi nonverbal komunikator dapat mengambil satu kesimpulan yang berkaitan dengan perasaan senang,emosi,sedih,dll.

Aspek dari komunikasi verbal yaitu:

1. Pembendaharaan Kata

Komunikator (pengirim pesan) jika menyampaikan pesan harus dengan menggunakan kata kata yang dapat dimengerti oleh komunikan (penerima pesan). Maka dari itu pengelolahan kata dalam memberikan informasi sangat penting. Karena bisa menyebabkan ketidakefektifan komunikasi.

2. kecepatan

Kecepatan dalam berkomunikasi sangat penting. Jika kecepatan dapat diatur dengan baik maka komunikasi akan efektif yaitu berbicaranya tidak kecepatan dan tidak kelambatan.

3. Intonasi suara

Akan mempengaruhi arti pesan secara dramatik sehingga akan menjadi lain jika diucapkan dengan intonasi yang berbeda. Maka dari itu jika berkomunikasi harus di pastikan menggunakan nada bicara yang sesuai agar pendengar merasa senang diajak berbicara dengan intens.

4. Humor

dalam berkomunikasi kita juga harus membuat sesuatu yang membuat tertawa atau lelucon agar suasana komunikasi tidak tegang dan dapat menghilangkan stres .

5. Singkat dan Jelas

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun