Mohon tunggu...
Martha Weda
Martha Weda Mohon Tunggu... Freelancer - Mamanya si Ganteng

Nomine BEST In OPINION Kompasiana Awards 2022, 2023. Salah satu narasumber dalam "Kata Netizen" KompasTV, Juni 2021

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Hanya Kisah di Satu Kisah

11 Januari 2024   16:53 Diperbarui: 11 Januari 2024   17:14 306
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hanya Kisah di Satu Kisah

Adapun begitu
Kala sekarang bukan lagi dulu
Ketika cerita lalu tidak lagi laku
Diterjang badai yang biru

Bukan ilusi
Tidak sendiri tapi sepi
Bersama hanya saling lupa 
Beriringan namun lepas tangan
Kawan berasa lawan

Seperti mimpi tapi terjadi
Tak harap jumpa malah menghampiri

Lalu mau bicara apa
Bila seizin Dia

Jalan terindah
Tenangkan jiwa
Teguhkan hati
Paksa daging tuk berdiam diri
Biarkan Dia mengambil alih
memperbaiki

Yakin
Pasti hanya
kisah di satu kisah

***

DepokHujan, 11Jan24

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun