Pertama, cuci bersih kentang, lalu haluskan. Bisa dengan ditumbuk atau diblender, tetapi saya lebih suka diparut, lebih mudah.
Kedua, oleskan pada seluruh wajah. Hindari daerah sekitar mata dan bibir.
Ketiga, diamkan selama lebih kurang 15-20 menit, hingga warna kentang berubah kehitaman dan mulai mengering.
Keempat, bilas kembali wajah denga air hingga bersih. Setelahnya kita dapat merasakan sensasi kulit wajah menjadi bersih, lembut, dan segar.
Kelima, treatment menggunakan masker kentang pada wajah sebaiknya rutin dilakukan 1-2 kali dalam seminggu. Terutama selama jerawat dan bekas jerawat masih membandel.
Selain bermanfaat menghilangkan jerawat, kentang juga disinyalir mampu memudarkan bekas jerawat. Hal ini disebabkan karena kentang mengandung niacin. Niacin adalah vitamin B3 yang banyak terdapat dalam produk perawatan kulit. Niacin dipercaya dapat menjaga kesehatan kulit wajah.
Di samping dapat menghilangkan jerawat dan menyamarkan bekas jerawat, kentang memiliki manfaat ganda lainnya. Tingginya kandungan vitamin C pada kentang membantu mencerahkan wajah.Â
Tak hanya itu, kentang juga bermanfaat mencegah serta mengurangi munculnya kerutan pada wajah. Kandungan senyawa antioksidan di dalam kentang mampu menangkal radikal bebas yang memicu penuaan dini.
Meski demikian, kondisi kulit wajah setiap orang berbeda. Jenis-jenis kulit tertentu bisa saja menolak dan rentan terhadap pengaplikasian kentang.
Oleh karena itu, disarankan untuk melakukan tes alergi bagi mereka yang baru pertama kali mencoba masker kentang. Caranya cukup dengan mengoleskan sedikit kentang yang telah dihaluskan pada wajah dan leher.Â
Bila kemudian timbul gatal-gatal, ruam merah, atau bintik-bintik merah pada kulit, hentikan penggunaan masker kentang pada wajah.