Mohon tunggu...
Martha Weda
Martha Weda Mohon Tunggu... Freelancer - Mamanya si Ganteng

Nomine BEST In OPINION Kompasiana Awards 2022, 2023. Salah satu narasumber dalam "Kata Netizen" KompasTV, Juni 2021

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

Ayah dan Bunda, Mari Memperkenalkan dan Mengajarkan Alat Musik pada Anak-anak Anda

18 Juli 2020   15:09 Diperbarui: 18 Juli 2020   18:44 1035
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi anak bermain gitar (Dokumentasi Martha Weda)Ilustrasi anak bermain gitar (Dokumentasi Martha Weda)

Robert A. Cutietta, seorang Dekan Fakultas Musik dari Universitas Southerm California, juga menyampaikan pendapat yang sama. Robert mengatakan bahwa kebanyakan anak baru mulai siap menerima pendidikan musik secara formal ketika memasuki usia 5 tahun.

Pada usia ini, tujuan anak bermain musik bukan untuk menjadi pemain profesional, tetapi untuk memberi pemahaman musik lebih dalam kepada anak. Seperti pengenalan tangga nada, tempo atau jenis-jenis musik.

Manfaat bermain musik bagi perkembangan anak

Berlatih instrumen musik dapat membantu anak untuk lebih peka terhadap nada, serta meningkatkan keterampilan yang penting ada dalam dunia pendidikan. Berlatih dan bermain musik memberikan banyak manfaat pada pertumbuhan dan perkembangan anak.

Membangun rasa percaya diri
Setelah belajar bermain musik, dan si anak mulai menyadari bahwa dia mampu memainkan sebuah instrumen musik, si anak akan dengan senang hati menunjukkan kemampuannya. 

Baik di depan orangtua, di depan teman-temannya, di depan guru, atau ikut serta dalam sebuah pertunjukan seni. Bila kebiasaan ini terus berlanjut, akan tumbuh rasa percaya diri pada anak.

Menanamkan kedisplinan
Mempelajari alat musik sampai benar-benar mahir juga membutuhkan durasi latihan yang tidak sebentar. Mengikuti tahap latihan sesuai waktu tertentu dan secara teratur, akan membantu membentuk sikap disiplin pada anak. 

Apabila ini menjadi kebiasaan, sikap disiplin dapat membentuk karakter anak hingga dewasa. Karakter ini dapat menjadi modal untuk mencapai apa yang menjadi cita-cita anak.

Melatih kesabaran
Dalam pelajaran musik, anak berlatih bersabar untuk mengikuti setiap metode pada sesi latihan. Hal ini juga akan mengajarkan anak untuk siap berlelah dalam mengejar tujuan, dalam hal ini mahir bermain musik. Butuh waktu untuk menggapainya. Tidak bisa instan begitu saja.

Meningkatkan kemampuan akademik
Menurut pendiri musik Rhapsody, di Redondo Beach, California (Parenting.orami.co.id mengutip dari Peters on Family Foundation), musik dan matematika saling berkaitan. 

Dengan memahami ketukan, ritme,dan skala, anak-anak akan membagi, membuat pecahan dan mengenali pola. Keseluruhan sistem ini akan membantu otak anak untuk lebih baik memahami materi matematika.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun