Mohon tunggu...
Martha Weda
Martha Weda Mohon Tunggu... Freelancer - Mamanya si Ganteng

Nomine BEST In OPINION Kompasiana Awards 2022, 2023. Salah satu narasumber dalam "Kata Netizen" KompasTV, Juni 2021

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Lakukan Tugasmu, Ale

11 Januari 2020   20:15 Diperbarui: 13 Januari 2020   01:54 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi : flickr.com

Jadi begitu sajakah nyalimu ale? Datang sesaat lalu pergi! Baru saja hendak beta hidangkan babengka deng secangkir kopi.

Semula beta kira, ale akan datang barengke-rengke. Manari badendang mengikuti alunan angin badai. Diiringi genderang centang perentang. Diterangi cahaya redup mendayu dari sang mentari yang malu-malu. 

Tidakkah ale lihat beta su senang? Teraspun su beta bersihkan biar ale leluasa bagara, manari deng badansa. Pussy su beta masukkan ke dalam kandang. Jemuranpun su beta taruh ke dalam keranjang. 

Hmm...

Takut ale padanya? Ciut ale dituding biang bencana?

Ah, dorang memang parlente, hanya pandai berlari-lari di atas putaran diksi, juga pintar manari-nari deng narasi.

Sudah jua...

Jang ale simpan dalam hati deng pikiran. Seolah kenangan yang seng terlupakan.

Dorang memang seng pernah salah kan? Yang salah tetap si kambing hitam. 

Ya,  kambing hitam. Bisa ale, bisa beta, bisa siapa saja. Asalkan bukan dorang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun