Dusun Gemawang Kidul RT 001 / RW 003 merupakan salah satu dusun yang ada di Desa Gemawang. Jumlah kepala keluarga di dusun Gemawang Kidul kurang lebih ada 60 orang dengan mayoritas masyarakatnya berprofesi sebagai petani atau pekebun. Oleh karena itu, hasil pertanian atau perkebun menjadi sumber pendapatan utama masyarakat.Â
Pendapatan dari hasil pertanian atau perkebunan yang tidak menentu di setiap masa panen membuat masyarakat mencari pendapatan sampingan. Sebelum ada pandemi Covid-19 masyarakat masih mudah mencari pendapatan sampingan, akan tetapi ketika ada pandemi Covid-19 masyarakat sulit mencari pendapatan sampingan.Â
Hal ini juga dirasakan oleh ibu rumah tangga, yang mana pendapatan suami menurun akibat pandemi Covid-19 sehingga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari terkadang tidak cukup.Â
Bersamaan dengan hal ini, salah satu mahasiswa KKN Univet yang berdomisili di dusun Gemawang Kidul sedang melaksanakan kegiatan KKN Mandiri di desa sendiri.Â
Melihat permasalahan yang ada tersebut, mahasiswa KKN ini memiliki ide untuk mengajak masyakarat berwirausaha susu kedelai. Mengingat bahwa harga kedelai saat ini dipasaran cukup murah. Selain itu, susu kedelai yang jarang ditemukan diwarung-warung juga dapat menjadi peluang untuk dimanfaatkan.Â
Melihat peluang ini, masyarakat diajak untuk mengoptimalkan kreatifitas dan inovasinya. Untuk meningkatkan nilai jual susu kedelai dapat dilakukan dengan menambahkan varian rasa seperti melon, strawbery , cokelat dan jahe. Selain itu, model kemasan dapat dibuat lebih menarik seperti menggunakan cup dan diberi striker.Â
Dengan memanfaatkan peluang dan ketekunan berwirausaha susu kedelai masyarakat terkhusunya ibu-ibu rumah tangga mampu menopang perekonomian keluarga.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H