Mohon tunggu...
Berliana Ananda Putri
Berliana Ananda Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN Jakarta

keep learning until your dream is achieved

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Mengenal Berbagai Macam Keterampilan Berbahasa yang Penting Diketahui sejak Dini

5 Desember 2022   19:46 Diperbarui: 5 Desember 2022   20:02 5161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

3. Keterampilan Membaca

Komponen berbahasa yang ketiga adalah membaca. Riyanti dalam bukunya yang berjudul Keterampilan Membaca mendefinisikan membaca dalam pengertian sempit adalah suatu kegiatan memahami makna yang terdapat dalam sebuah tulisan. Sementara membaca dalam pengertian luas adalah proses di mana pembaca terlibat dalam proses kreatif membaca untuk mendapatkan pemahaman menyeluruh tentang membaca, diikuti dengan penilaian terhadap kondisi, nilai, fungsi, dan implikasi dari membaca itu sendiri. Membaca merupakan pusat untuk memperoleh berbagai keterampilan dalam menyimak, berbicara dan menulis. 

Membaca bukan hanya kemampuan untuk memahami kata-kata dalam sebuah buku. Membaca berarti melatih otak untuk mencoba mencerna dan mengingat informasi. Hal yang kita ketahui kita peroleh dari apa yang kita baca. Informasi yang kita dapatkan dari membaca dapat kita gunakan untuk berbicara dan menulis. Selain itu, membaca juga dapat digunakan untuk membangun konsep, mengembangkan kata, menambah pengetahuan, mengembangkan intelektualitas, dan mengembangkan konsep diri. 

Anak-anak akan diajarkan membaca pada saat duduk di bangku PAUD. Agar anak terbiasa untuk membaca, ajari anak membiasakan membaca di rumah. Bacakan dongeng sebelum tidur kepada anak-anak. Nantinya anak-anak akan penasaran bagaimana kelanjutan ceritanya dan mencoba untuk membaca sendiri. Secara tidak langsung kegiatan itu akan melatih kemampuan membacanya.

4. Keterampilan Menulis

Menulis merupakan komponen berbahasa yang terakhir. Menulis sebagai pusat penerapan ilmu yang diperoleh melalui menyimak, berbicara, dan membaca serta mengubahnya menjadi sebuah rangkaian kata dan bahasa yang memiliki makna dan tujuan. Keterampilan Menulis juga diartikan sebagai ungkapan perasaan yang dituangkan dalam bentuk tulisan. Contohnya, jika seseorang tidak bisa mengungkapkan perasaannya dengan berbicara, maka bisa mengungkapkannya melalui sebuah tulisan. 

Keterampilan Menulis merupakan akumulasi dari keterampilan menyimak, berbicara, dan membaca. Orang yang gemar dan pandai menulis berarti ia telah mencoba mengaktifkan indra dalam dirinya melalui apa yang ia lihat, dengar, dan rasakan, yang kemudian diterapkan ke dalam rangkaian kata dan bahasa. Selain itu, kemampuan menulis juga tidak dapat tumbuh sendiri, melainkan harus diimbangi dengan kemampuan berbahasa lainnya, khususnya membaca. Membaca berbagai bentuk bacaan dapat melatih seseorang untuk menggunakan kalimat yang berbeda secara efisien.

Hubungan Keempat Keterampilan Berbahasa

Sejak lahir, kita sudah belajar memahami bunyi bahasa manusia di sekitar kita dengan menyimak. Kemudian pelan-pelan kita mencoba meniru bunyi bahasa yang diucapkan manusia disekitar kita dan mulai belajar berbicara. Selanjutnya, kita belajar membaca untuk mengetahui lambang bunyi bahasa dalam bentuk tulisan. Setelah dapat memahami lambang bunyi bahasa dalam bentuk aksara, kita juga belajar menulis untuk berekspresi dan berkomunikasi melalui sebuah tulisan. Keempat keterampilan tersebut saling berhubungan, namun menulislah hal yang paling utama untuk dipelajari. 

Perbedaan utama antara menulis dan berbicara, yaitu orang yang menulis lebih berani daripada orang yang banyak berbicara tanpa memiliki makna dan tujuan. Orang yang hanya pandai berbicara belum tentu pandai menulis, biasanya lebih mengandalkan daya orasi daripada literasi.

Kita menggunakan bahasa setiap hari untuk berkomunikasi, tapi tahukah Anda bahwa ada 4 keterampilan berbahasa yang sangat penting dalam hidup kita? 4 keterampilan bahasa ini memberikan kesempatan setiap orang untuk saling bertukar informasi. Dengan menguasai keempat bahasa ini juga dapat menumbuhkan rasa percaya diri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun