Mohon tunggu...
kariman nam
kariman nam Mohon Tunggu... -

Sedang menempuh pendidikan s1 di Universitas TRibhuwana Tunggadewi Malang-Jatim

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Perbedaan Ilmu Alam dan Ilmu Sosial Secara Epistemologi

2 April 2015   13:57 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:37 6598
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

A.Epistemologi

Objek telaah epistemologi adalah mempertanyakan bagaimana sesuatu itu datang dan bagaimana mengetahuinya, bagaimana membedakan dengan yang lain. Landasan epistemologi adalah proses apa yang memungkinkan mendapatkan pengetahuan logika, etika, estetika, bagaimana cara dan prosedur memperoleh kebenaran ilmiah, kebaikan moral dan keindahan seni, serta apa definisinya. Dalam epistemologi muncul beberapa aliran berpikir, yaitu:

1.Empirisme

2.Rasionalisme

3.Positivisme.

4.Intuisionisme

1.Ilmu Alam.

Ilmu alam merupakan ilmu yang mempelajari objek-objek empiris di alam semesta ini. Ilmu alam mempelajari berbagai gejala dan peristiwa yang mempunyai manfaat bagi kehidupan manusia. Berdasarkan objek telaahnya, maka ilmu dapat disebut sebagai pengetahuan empiris. Ilmu alam mempunyai asumsi mengenai objek, antara lain:

a.Menganggap objek-objek tertentu mempunyai keserupaan satu sama lain, yaitu dalam hal bentuk struktur dan sifat.

b.Menganggap bahwa suatu benda tidak mungkin mengalami perubahan dalam jangka waktu tertentu

c.Menganggap tiap gejala bukan merupakan suatu kejadian yang bersifat kebetulan.

Dalam pandangan empirisme ilmu tidak menuntut adanya hubungan kausalitas yang mutlak, sehingga suatukejadian tertentu harus diikuti oleh kejadian yang lain. Ilmu tentang objek empiris pada dasarnya merupakan abstraksi yang disederhanakan. Hal ini perlu karena kejadian alam sangat kompleks. Kegiatan yang dilakukan dalam ilmu alam tidak merupakan objek penelitian ilmu alam, sebab praktik ilmu alam merupakan suatu aktivitas manusia yang khas. Manusia memang dapat terlibat sebagai subjek dan sebagai objek. Ini artinya, manusia memprakteki dan diprakteki.

2.Ilmu Sosial.

Ilmu sosial adalah ilmu yang mempelajari manusia dalam segala aspek hidupnya, ciri khasnya, tingkah lakunya, baik perseorangan maupun bersama, dalm lingkup kecil maupun basar. Objek ilmu sosial lain sama sekali dengan objek material ilmu alam. Objek material dalam ilmu sosial adalah berupa tingkah laku dalamtindakan khas manusia, bebas, dan tidak deterministik.

Objek ilmu sosial yaitu manusia sebagai keseluruhan. Penelitian dalam ilmu sosial juga menimbulkan perbedaan pendekatan.

Beberapa Karakter objek penelaahan ilmu sosial

a.Objek penelaahan yang kompleks.

b.Kesukaran dalam pengamatan.

c.Objek penelaahan yang tidak terulang.

d.Hubungan antara ahli dan objek penelaahan sosial.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun