Mohon tunggu...
Berita Jakarta
Berita Jakarta Mohon Tunggu... Jurnalis - Media Pemerintahan

Website Berita Resmi Pemprov DKI Jakarta Jl. Merdeka Selatan 8-9 Blok F Lt. 2 Jakarta Indonesia Telp. +62 21 3822988, 3822488; Fax. +62 21 3822788, 3822846; Email : redaksi[at]beritajakarta.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pedagang Berharap Pasar Inpres Senen Segera Dibangun

16 Maret 2015   15:05 Diperbarui: 17 Juni 2015   09:34 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: beritajakarta.com

[caption id="" align="aligncenter" width="448" caption="sumber: beritajakarta.com"][/caption] Pedagang kios di Pasar Inpres Blok VI Senen, Jakarta Pusat mengaku khawatir dengan kondisi bangunan yang sudah tua. Karena itu, pedagang mendesak PD Pasar Jaya segera membangun lagi pasar tersebut agar dapat berjualan dengan nyaman. Pantauan beritajakarta.com, kondisi Pasar Inpres Blok VI Senen sudah tidak layak untuk berjualan. Bangunan pasar itu dikasih penyangga tiang-tiang besi agar tidak ambruk. Selain itu, atap bangunan pasar pun bocor sehingga menggenangi lantai dan membuat pedagang dan pembeli tidak nyaman. "Saat ini, kondisi pasar sudah tidak layak dan pedagang ingin pasar ini dibangun kembali," tandas Usdin Nainggolan, salah satu pedagang, Senin (16/3). Ia menuturkan, PD Pasar Jaya telah melakukan sosialisasi kepada pedagang mengenai rencana pembangunan kembali pasar tersebut. "Kami ingin rencana tersebut dilaksanakan tahun 2015 ini. Sebab, pembeli khawatir berbelanja karena takut bangunan ini ambruk," katanya. Humas PD Pasar Jaya, Agus Lamun, berharap pembangunan Pasar Inpres Blok VI Senen dapat dibangun tahun ini. Pihaknya telah melakukan sosialisasi ke sejumlah pedagang dan diharapkan mencapai kata mufakat. "Kami telah melakukan sosialisasi kepada pedagang mengenai harga sewa kios dan diharapkan ada kesepakatan," tuturnya. Nantinya, kata Agus Lamun, pasar tersebut akan terintegrasi dengan stasiun kereta api dan juga terminal bus Senen. "Konsepnya bangunannya modern, tetapi ciri dari pasar tradisional seperti transaksi dengan cara tawar menawar tetap ada," terangnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun