Murid kelas V dan VI serta guru SDN 08 Pagi di Jalan Warakas I, Tanjung Priok, Jakarta Utara, mengeluhkan renovasi dua ruang kelas yang hingga saat ini tak kunjung tuntas, karena diduga ditinggal pelaksana proyek.
Akibatnya proses belajar mengajar di sekolah itu terganggu. Selama ini mereka terpaksa menumpang di SDN 03 yang berada satu kompleks dengan sekolah tersebut.
Kepala SDN 08 Pagi Warakas, Herman menjelaskan, dibiarkannya renovasi dua ruang kelas tersebut sudah berlangsung hampir seminggu. Ia mengaku tidak mengetahui penyebab ditelantarkannya renovasi tersebut.
"Saya tidak tahu alasan pemborong tiba-tiba menghentikan pengerjaan plafon dua ruang kelas tersebut," ujar Herman, Jumat (4/12).
Herman mengharapkan agar pelaksana proyek segera menuntaskan pengerjaannya. Apalagi dalam waktu dekat murid kelas VI akan menghadapi Ujian Akhir Semester (UAS).
Kepala Seksi Pendidikan Wilayah I Kecamatan Tanjung Priok, Teguh Santoso mengakui, renovasi dua ruang kelas SDN 08 terhambat.
"Memang untuk masa batas waktu pengerjaan belum habis. Tapi agar cepat dituntaskan saya akan berkoordinasi dengan Kasie Sapras," kata Teguh.
Â
Sumber: Beritajakarta.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H