Pemprov DKI berencana membangunan Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) di Pulau Seribu. Pasalnya, kebutuhan listrik di pulau tersebut sangat tinggi. Pembangunan PLTG ini bekerja sama dengan Badan Usaha Milik Daerah PT Jakarta Propertindo (Jakpro). [caption id="" align="aligncenter" width="448" caption="foto: Beritajakarta.com"][/caption] "Jakpro mau bangun pembangkit listrik di sana, Perusahaan Listrik Negara (PLN) juga mau bangun (PLTG)," ujar Basuki Tjahaja Purnama, Gubernur DKI Jakarta di Balaikota, Rabu (8/4). Basuki mengatakan, selain membangun PLTG di Pulau Seribu, dia juga mendesak agar PT PLN segera mengaliri listrik di sejumlah pulau berpenghuni di wilayah tersebut. Hal ini sesuai hasil pengamatan Basuki saat menggelar blusukan ke sejumlah pulau di Kepulauan Seribu yang hingga saat ini belum dialiri listrik di antaranya Pulau Onrust dan Pulau Kelor. "Kenapa di Pulau Pramuka dialiri listrik, tapi pulau-pulau lainnya tidak tersambung aliran listrik?" tanyanya. Basuki mengungkapkan, dia telah menginstruksikan Dinas Energi dan Perindustrian DKI untuk berkoordinasi dengan PLN, untuk merealisasikan ketersediaan aliran listrik di sejumlah pulau. Diprediksi pembangunan PLTG tersebut baru bisa dimulai tahun 2016 mendatang. "Kita prediksi pembangunan PLTG dapat dimulai tahun 2016 mendatang setelah proses penyambungan kabel listrik yang dimulai tahun ini," ungkap nya. Terkait kekurangan pasokan listrik di Kepulauan Seribu, lanjut Basuki, pihaknya  telah membicarakan perihal tersebut kepada Direktur Utama (Dirut) PLN Sofyan Basir. Dengan tambahan PLTG diharapkan pasokan listrik lebih merata, sehingga ekonomi warga setempat makin terangkat. "Kami ingin pasokan daya listrik ditingkatkan dan nantinya kami undang swasta untuk membangun banyak resort di Kepulauan Seribu. Nantinya lahan yang dibangun menjadi resort merupakan milik Pemprov DKI," tandasnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H