Kehadiran kepala desa dalam sebuah komunitas adalah faktor penting dalam memastikan kesuksesan dan kelancaran kegiatan yang bermanfaat bagi warganya. Di desa Gunung Bunder, hubungan positif antara kepala desa dan pemuda Babakan dalam kepengurusan Lapangan Kebon Jeruk telah menjadi fondasi kuat dalam menggerakkan acara-acara yang bernilai bagi masyarakat setempat.
Kepala desa gunung bunder 1 yaitu bapak alamsyah, dengan dukungan penuhnya, telah memberikan dorongan dan arahan yang sangat berharga kepada para pemuda dalam menjalankan kepengurusan Lapangan Kebon Jeruk. Ini bukan hanya sekadar dukungan simbolis, tetapi juga keterlibatan aktif dalam perencanaan, pengorganisasian, dan pelaksanaan setiap kegiatan.
Semangat kepala desa gunung bunder 1 dalam mendukung inisiatif para pemuda telah menjadi inspirasi, memotivasi mereka untuk menjadikan Lapangan Kebon Jeruk sebagai tempat berkumpulnya komunitas sepak bola dan berbagai kegiatan positif lainnya. Dukungan penuh ini adalah contoh nyata bagaimana kerja sama antara pemuda dan pemerintah desa dapat menciptakan dampak positif yang signifikan dalam memajukan komunitas. Dengan komitmen bersama ini, Lapangan Kebon Jeruk telah menjadi tempat di mana semangat olahraga dan persatuan komunitas dapat berkembang dengan baik. Artikel ini akan membahas peran penting kepala desa dalam mendukung pemuda Babakan dan upaya bersama mereka dalam mengelola Lapangan Kebon Jeruk.
Bapak Alamsyah, Kepala Desa Gunung Bunder 1, sangat bahagia atas inisiatif yang diambil oleh pemuda kampung Babakan dalam upaya membenahi Lapangan Sepak Bola Kebon Jeruk yang telah lama terbengkalai. Inisiatif ini tidak hanya mencerminkan semangat dan komitmen pemuda terhadap olahraga, tetapi juga merupakan langkah positif dalam menjaga dan meningkatkan fasilitas publik yang dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat.
Dukungan penuh dari Bapak Alamsyah untuk inisiatif ini menjadi contoh nyata tentang bagaimana pemuda dan pemerintah desa dapat bekerja bersama untuk menciptakan perubahan positif di komunitas. Perannya dalam memberikan dorongan, arahan, serta bantuan yang diperlukan dalam pembenahan Lapangan Kebon Jeruk telah memperkuat kolaborasi yang harmonis antara pemerintah desa dan generasi muda.
Dengan semangat ini, Lapangan Kebon Jeruk menjadi lebih dari sekadar tempat bermain sepak bola; ini adalah simbol persatuan komunitas dan kerja keras bersama untuk menciptakan ruang publik yang lebih baik. Bapak Alamsyah mengapresiasi inisiatif pemuda dan akan terus mendukung upaya mereka dalam menjadikan lapangan ini sebagai aset berharga untuk masyarakat desa Gunung Bunder 1.
Kepala Desa Gunung Bunder 1, Bapak Alamsyah, juga sangat mengapresiasi inovasi yang ditunjukkan oleh pemuda kampung Babakan RW 2 desa gunung bunder 1 dalam kepengurusan Lapangan, terutama dalam hal tata kelola lapangan, program untuk lapangan salah satunya yaitu bina sepak bola amatir usia 12 tahun hingga 15 tahun, dan pemanfaatan teknologi sistem informasi yang relevan dengan era modern. Sejalan dengan perkembangan teknologi, rencana untuk membuat sistem informasi yang memungkinkan para pengguna lapangan melihat jadwal penggunaan lapangan melalui situs web merupakan langkah yang sangat positif.
Sistem informasi ini juga akan memiliki peran lebih luas dalam manajemen kepengurusan lapangan. Hal ini mencakup pengelolaan aset, pencatatan pengeluaran dan pemasukan lapangan, yang akan dapat diakses secara online oleh berbagai pihak yang terlibat dalam pengelolaan Lapangan Kebon Jeruk. Langkah ini bertujuan untuk memanfaatkan teknologi sistem informasi guna meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam tata kelola lapangan.
Selain itu, inisiatif ini juga mencerminkan komitmen kuat para pengurus lapangan untuk memperlihatkan transparansi dalam pengelolaan aset lapangan kepada pemerintahan desa dan masyarakat secara umum. Bapak Alamsyah sangat mendukung langkah-langkah positif ini dan yakin bahwa mereka akan memberikan dampak positif yang besar dalam pengembangan Lapangan Kebon Jeruk sebagai aset berharga bagi seluruh komunitas desa Gunung Bunder 1.
Pertemuan yang bersejarah pada tanggal 10 Oktober 2023 antara perwakilan pengurus Lapangan Kebon Jeruk dan Kepala Desa, Bapak Alamsyah, merupakan momen pengukuhan kepengurusan Lapangan Kebon Jeruk yang telah resmi diserahkan kepada perwakilan pemuda kampung Babakan. Dalam pertemuan tersebut, perwakilan pemuda diberikan tanggung jawab dan kepercayaan sepenuhnya dalam mengelola, merawat, dan memajukan lapangan ini untuk kepentingan seluruh komunitas. Ini adalah langkah penting yang menandai kolaborasi erat antara pemuda dan pemerintah desa dalam upaya meningkatkan kualitas fasilitas olahraga dan ruang publik yang dapat dinikmati oleh semua warga Gunung Bunder. Kepala Desa Bapak Alamsyah dengan tulus memberikan dukungannya dan yakin bahwa pemuda Babakan akan menjalankan tugas ini dengan baik dan membawa Lapangan Kebon Jeruk menuju masa depan yang lebih baik.
Adapun kepengurusan Lapangan Kebon Jeruk secara spesifik dikelola oleh sekelompok pemuda kampung Babakan yang telah menamai perkumpulan mereka sebagai "Kawan Ngopi" (The Kang). Perkumpulan ini terdiri dari sejumlah pemuda berdedikasi yang telah memilih untuk berkontribusi secara aktif dalam menjalankan tugas kepengurusan. Para anggota "The Kang" yang terdiri dari Ajat, Itang, Solehudin Nur, Acuy, Fajar, Rizal, Didi, Rifal, Jaya, Ade, dan Adi Fahrudin, telah membuktikan kompetensi dan keahlian masing-masing dalam pengelolaan Lapangan Sepak Bola Kebon Jeruk. Dalam peran mereka, mereka memastikan bahwa lapangan ini dikelola dengan baik, dari perawatan hingga penyelenggaraan berbagai kegiatan. Ini adalah contoh konkret bagaimana pemuda kampung Babakan berperan aktif dalam memajukan fasilitas olahraga dan menjadikannya sebagai aset berharga bagi seluruh komunitas. Kerja sama erat mereka dan semangat kebersamaan telah membawa kesuksesan besar bagi Lapangan Kebon Jeruk dan memastikan keberlanjutan fasilitas ini untuk masa depan yang lebih baik.Â