Mohon tunggu...
Bergman Siahaan
Bergman Siahaan Mohon Tunggu... Penulis - Public Policy Analyst

Penikmat seni dan olah raga yang belajar kebijakan publik di Victoria University of Wellington, NZ dan melayani publik di Kota Medan

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Latah Aplikasi Dalam Semangat Digital Government

11 Desember 2022   20:58 Diperbarui: 13 Januari 2023   12:43 449
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi internet (Gerd Altmann/Pixabay)

Dibutuhkan penelitian lebih rinci untuk mengetahui peta evaluasi aplikasi digital organisasi pemerintah agar analisis lebih jauh dapat dilakukan. (*)

Referensi:

Darmawan, B. (2022, 12 Juli). Atasi puluhan ribu aplikasi kementerian tak berguna, Sri Mulyani ambil sikap. Pikiran Rakyat. 

Dewi, I. R. (2022, 13 Juli). 24.000 aplikasi pemerintah mau disuntik mati, ini gantinya. CNBC Indonesia. 

GDS replaced 1,882 government websites with GOV.UK. (n.d.). Public Digital. 

Hakim, A. R. (2022, 12 Juli). Ada 24.400 aplikasi di pemerintahan, Menkominfo bakal pangkas. Liputan 6. 

Hill, R. (2016, 7 Desember). Civil service time "being wasted" producing unread web content, says GDS. Civil Service World. 

List of failed and overbudget custom software projects. (n.d.). In Wikipedia. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun