Mohon tunggu...
Anjar Anastasia
Anjar Anastasia Mohon Tunggu... Penulis - ... karena menulis adalah berbagi hidup ...

saya perempuan dan senang menulis, menulis apa saja maka lebih senang disebut "penulis" daripada "novelis" berharap tulisan saya tetap boleh dinikmati masyarakat pembaca sepanjang masa FB/Youtube : Anjar Anastasia IG /Twitter : berajasenja

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Dari "Beraja" Kepada "Renjana" Berakhir Di "Daksa" (3)

9 Oktober 2021   13:29 Diperbarui: 9 Oktober 2021   13:32 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kok menarik?

Isi kepala saya mulai bermain lagi.

Berbarengann dengan itu, seorang teman wartawan setelah mengulas di media onlinenya, malah menantang saya "Lanjutin dong, Njar... Nanggung amat ceritanya..."

"Tapi, aku sudah berniat nggak nerusin. Rada mentok idenya."

"Di Renjana kan yang lebih kamu gali Romo Dausnya, kenapa nggak kamu gali lagi Olanya? Persahabatan mereka yang indah itu bisa menjadi ide sangat menarik dengan semua pasang surutnya loh..."

Dan..., setelah 2013 terbitnya Renjana itu, 2017 saya memulai lagi menulis lanjutannya dengan serius. Kali ini sudah terpikir apa pun jalan ceritanya, sudah harus titik. Tidak akan ada lagi lanjutannya.

Dari dua novel sebelumnya sebenarnya ada tantangan masing-masing dalam penerbitnyannya. Demikian juga novel ketiga ini yang saya beri judul "daksa" yang artinya tubuh. Judul ini sekali lagi berhubungan dengan seluruh isi cerita dan makna yang ada di dalamnya.

Begitu daksa selesai saya tulis, saya sempat tawarkan ke beberapa penerbit.

Pada saat itu, gejolak baca banyak orang memang mulai menurun. Maka bisa dimengerti kalau para penerbit sangat memperhitungkan segala hal yang berhubungan. Apalagi jenis novel saya ini memang spesifik.

Di saat yang sama, digitalisasi banyak hal mulai digalakkan. Termasuk literasi, dalam hal ini buku-buku.

Dari sinilah akhirnya saya ditawarkan oleh pihak Elex Media Komputindo untuk menerbitkan daksa secara digital.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun