[caption id="attachment_172660" align="aligncenter" width="500" caption="ilustrasi/admin(shutterstock.com)"][/caption]
Sebenarnya apa yang akan saya ceritakan di bawah ini cerita keseharian dan seringkali terjadi. Tetapi, baru kali ini bikin saya tergerak menulis. Mungkin karena dipicu sedikit rasa sebal dan lucu juga.
Awalnya seorang adik bertanya tentang janjian kami lewat SMS. Adik 1 : Mbak besok acaranya mulai jam berapa? Saya : Jam 8 teng ya Adik  1: Hah?! nggak kemalaman Mbak? Saya : Lho, kan "8" = "jam 8 pagi", bukan "20" yg = "8" malam Adik  1: Waaahhh... iya... Hehe
Atau ada lagi yang marah-marah pada saya karena ternyata sudah datang untuk bersama pergi sebuah tempat, tetapi kami sudah meninggalkannya. Itu karena dia tidak teliti membaca pesan yang dikirimkan di hari sebelumnya. Adik 2 : Aku kok ditinggal sih Mbak? Sudah jauh-jauh datang Saya : Kami sudah nunggu kamu setengah jam lho Adik 2 : Tapi, aku kan sudah berangkat dari rumah sore Saya : Lho kok sore? Kan berangkatnya tertulis jam 7? Adik 2 : Bukannya itu jam 7 malam? Saya : Kalo jam 7 malam kan berarti = 19 ditulisnya, atau ada embel-embel "7 mlm" Ya, banyak teman saya yang sudah melupakan kalau
Bahasa Indonesia kita sebenarnya mempunyai aturan penulisan jam atau waktu yang mudah saja. Ditulis hanya  dengan angka dari 00 - 23. Untuk menunjukkan menit, maka dibelakangnya ditambah titik dan angka menit yang dimaksud plus pembagian waktu daerah yang telah disepakati. Contoh 13.47 WITA atau 05.23 WIB. Tidak perlu ditambah huruf atau gambar bulan atau matahari untuk menunjukkan waktu yang dimaksud. Kalau untuk sekadar berita atau tulisan pergaulan bisa saja ditulis dengan tambahan seperti misalnya, "jam 02 subuh" atau "pukul 04 sore". Tapi, yang baku dan diakui oleh semua lembaga, pemerintahan dan semua hal bersifat resmi selama masih termasuk dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah penulisan waktu dengan angka dari 00 - 23 tadi. (ada juga yang menuliskan "24" untuk menggantikan pukul "00") Seperti yang tertulis dalam Ejaan Bahasa Indonesia yang disempurnakan: Penulisan waktu dengan angka dapat mengikuti salah satu cara berikut. (1)Penulisan waktu dengan angka dalam sistem 12 dapat dilengkapi dengan keterangan pagi, siang, sore, atau malam. Misalnya: pukul 9.00 pagi pukul 11.00 siang pukul 5.00 sore pukul 8.00 malam (2)Penulisan waktu dengan angka dalam sistem 24 tidak memerlukan keterangan pagi, siang, atau malam. Misalnya: pukul 00.45 pukul 07.30 pukul 11.00 pukul 17.00 pukul 22.00 Mungkin karena pengaruh cepatnya pengetikan dalam
bahasa SMS atau BBM sehingga hal yang mudah tersebut jadi berkesan ribet. Dalam penulisan resmi dan benar sebenarnya penulisannya adalah
"Pukul 18", bukan
"Jam 18" sebab kata jam menujukkan durasi. Salam,
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Bahasa Selengkapnya