Mohon tunggu...
Rohmah Ageng Mursita
Rohmah Ageng Mursita Mohon Tunggu... Guru - Hallo perkenalkan nama saya rohmah ageng mursita

Menulislah seakan kau akan mampu hidup selamanya :)

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Pertalite Bikin Yamaha Semakin Irit dan Awet

3 September 2015   12:36 Diperbarui: 3 September 2015   14:00 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="pertalite bikin yamaha semakin tanggug"][/caption]

Pertamina luncurkan produk baru Bahan Bakar Minyak (BBM) pada tanggal 24 Juli 2015 yang diberinama  Pertalite. Pertalite ini memiliki kadar kandungan Reaserch Octane Number (RON) 90. Menurut Vice President Corporate Communication Pertamina, Wianda Pusponegoro mengatakan Pertalite memiliki kelebihan dari sisi kualitas. Spesifikasi pertalite lebih tinggi dari spesifikasi kandungan sulfur dan stabilitas oksidasi yang diterapkan Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM).

Salah satu alasan mengapa mesin kendaraan modern membutuhkan jenis BBM dengan RON yang lebih tinggi dari premium adalah karena rasio perbandingan kompresi kendaraan-kendaraan modern. Mesin kendaraan modern membutuhkan BBM dengan minamal RON 90, sementara Premium masih RON 88. Hal ini tentu tidak baik bagi kinerja optimal mesin. Implikasi yang paling bisa dirasakan adalah kinerja mesin yang jadi tidak optimal dan menyebabkan gejalan ngelitik (knocking).

 

Beberapa spek Pertalite berdasarkan keputusan Dirjen Migas No 313.K/10/DJM.T/2013

1. Bilangan oktana : 90
2. Stabilitas Oksidasi: 360 menit
3. Kandungan sulfur : 0,05%m/m atau setara 500 ppm
4. Tidak ada kandungan timbal
5. Tidak ada kandungan logam
6. Kandungan oksigen 2,7 % m/m
7. Warna hijau
8. Kandungan pewarna 0,13 g/100 liter
9. Berat jenis minimal 715 kg/m3 maksimal 770 kg/m3

 

Hadirnya bahan bakar baru dari Pertamina, Pertalite akan menjadi alternatif bagi masyarakat yang menginginkan performa tinggi dan hemat bahan bakar tapi mengalami keterbatasan uang, karena selisih antara Premium dan Pertamax cukup jauh.

Hadirnya Pertalite memberikan solusi alternatif bagi masyarakat yang mengharapkan performa irit dan awet bagi kendaraannya. Jika standarisasi emisi Euro 3 dibarengi dengan bahan bakar beroktan lebih tinggi dan berkualitas baik yang terjangkau harganya maka kualitas dari kendaraan akan lebih awet dan irit. Saat ini hampir semua Yamaha  sudah lulus Standard Euro 3, dan berteknologi Injeksi dilengkapi teknilogi Blue Core. Apalagi dengan teknologi blue core yang akan membuat kendaraan semakin irit, singkron dengan kelebihan yang ada pada bahan bakar pertalite seperti oktan tinggi, pembakaran efisien. Sehingga para pengguna yamaha yang mengisi bbm memakai pertelite akan semakin dimanjakan dengan performance motor yang  lebih tangguh dan selain itu biaya pemakaian bahan bakar yang akan jauh lebih hemat.

Berikut merupakan daftar kompresi kendaraan Yamaha

Yamaha Byson : 9,5:1
Yamaha New V-Ixion : 10,4:1
Yamaha MT-25 : 11,6:1
Yamaha YZF-R25 : 11,6:1
Yamaha YZF-R15 : 10,4:1
Yamaha Scorpio Z : 9,5:1 
Yamaha Mio J : 9,3:1
Yamaha Mio GT : 9,3:1
Yamaha X-Ride : 9,3:1 
Yamaha Mio M3 125 : 9,5:1
Yamaha soul GT125 : 9,5:1
Yamaha Fino FI : 9,3:1
Yamaha GT125 : 10,9:1
Yamaha Xeon RC : 10,9:1 
Yamaha NMAX : 10,5:1 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun