Mohon tunggu...
Benny Eko Supriyanto
Benny Eko Supriyanto Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Aparatur Sipil Negara (ASN)

Hobby: Menulis, Traveller, Data Analitics, Perencana Keuangan, Konsultasi Tentang Keuangan Negara, dan Quality Time With Family

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Di Theatre of Dreams, Bournemouth Jadi Mimpi Buruk MU Lagi

23 Desember 2024   13:30 Diperbarui: 23 Desember 2024   19:28 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Manchester United kembali terpuruk di kandang sendiri, Old Trafford, yang dijuluki Theatre of Dreams. Dalam pertandingan yang berlangsung akhir pekan ini,Minggu (22/12/2024) Bournemouth memberikan pukulan telak dengan kemenangan mengejutkan 3-0 atas Setan Merah. Hasil ini menambah catatan buruk MU musim ini, terutama dalam laga-laga yang seharusnya menjadi peluang untuk memperbaiki posisi mereka di klasemen Liga Inggris.

Kekalahan yang Menyakitkan

MU, yang memulai pertandingan dengan penuh optimisme, justru kesulitan menemukan ritme permainan mereka. Dominasi bola yang sering menjadi andalan mereka tidak berbuah maksimal. Sementara itu, Bournemouth bermain dengan semangat tinggi, memanfaatkan setiap kesalahan yang dibuat oleh lini belakang United yang rapuh.

Gol pembuka Bournemouth oleh Dean Huijsen, memanfaatkan buruknya koordinasi lini pertahanan MU. Para pendukung tuan rumah hanya bisa terdiam ketika bola meluncur deras ke gawang yang dijaga Andre Onana. Meskipun MU berusaha menyamakan kedudukan, peluang demi peluang gagal dikonversi menjadi gol, sebagian besar berkat performa luar biasa kiper Bournemouth, Kepa Arrizabalaga. Bournemouth menambah dua gol selepas jeda lewat Justin Kluivert (penalti) dan Antoine Semenyo. Skor 3-0 untuk The Cherries jadi hasil akhir pertandingan

Masalah yang Tak Kunjung Usai

Kekalahan ini menyoroti banyak masalah di tubuh Manchester United. Erik ten Hag, manajer yang musim lalu membawa angin segar bagi tim, kini telah berganti dengan Pelatih Ruben Amorim dan MU masih dibawah tekanan besar. Inkonsistensi performa pemain, taktik yang terlihat mudah ditebak lawan, serta masalah cedera yang menghantui membuat MU sulit keluar dari keterpurukan.

Kritik juga diarahkan kepada beberapa pemain bintang yang dianggap gagal memenuhi ekspektasi. Andre Onana, Bruno Fernandes, Harry Marquire dan beberapa pemain lain tampil jauh dari performa terbaik mereka. Di sisi lain, Bournemouth tampil tanpa beban, dengan taktik yang efektif dan keberanian untuk menekan sejak awal pertandingan.

Theatre of Dreams Jadi Tempat Mimpi Buruk

Kekalahan ini menambah daftar panjang hasil buruk MU di Old Trafford musim ini. Tempat yang seharusnya menjadi benteng kokoh justru sering menjadi ajang pesta bagi tim lawan. Bahkan para pendukung setia MU mulai kehilangan kesabaran, terlihat dari reaksi mereka yang meninggalkan stadion sebelum pertandingan usai.

Dengan hasil ini, Bournemouth kembali menjadi "mimpi buruk" bagi Manchester United, mengingat mereka sebelumnya juga pernah memberikan kejutan serupa di musim-musim sebelumnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun