Mohon tunggu...
Benny Eko Supriyanto
Benny Eko Supriyanto Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Watampone

Pegawai pada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Watampone. Hobby: Menulis, Traveller, Data Analitics, Perencana Keuangan, Konsultasi Tentang Keuangan Negara, dan Quality Time With Family

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Kebijakan Energi Terbarukan

16 Juli 2024   07:00 Diperbarui: 19 Juli 2024   13:41 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

4. Pengembangan Energi Biomassa: Biomassa, seperti sisa-sisa pertanian dan limbah organik, juga menjadi fokus dalam kebijakan energi terbarukan. Pemerintah mendorong penggunaan biomassa untuk pembangkit listrik dan biofuel sebagai alternatif bahan bakar fosil.

5. Pengembangan Energi Panas Bumi (Geothermal): Indonesia memiliki potensi panas bumi terbesar di dunia. Pemerintah telah mempercepat pengembangan pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) dengan memberikan insentif dan kemudahan perizinan bagi investor.

6. Kebijakan Insentif dan Subsidi: Untuk mendorong investasi dalam energi terbarukan, pemerintah telah memberikan berbagai insentif, seperti keringanan pajak, subsidi, dan skema feed-in tariff untuk pembelian listrik dari sumber energi terbarukan.

Tantangan dalam Pengembangan Energi Terbarukan

Meskipun ada berbagai inisiatif dan kebijakan, pengembangan energi terbarukan di Indonesia tidak lepas dari tantangan. Beberapa tantangan utama termasuk:

1. Infrastruktur dan Teknologi: Pengembangan infrastruktur untuk energi terbarukan membutuhkan investasi yang besar. Teknologi untuk energi terbarukan juga masih relatif baru dan membutuhkan adaptasi serta pengembangan lebih lanjut.

2. Pembiayaan dan Investasi: Meskipun ada insentif, masih ada kesenjangan dalam pembiayaan proyek energi terbarukan. Investasi awal yang tinggi dan risiko investasi menjadi kendala bagi banyak investor.

3. Regulasi dan Kebijakan: Implementasi kebijakan energi terbarukan sering kali dihadapkan pada birokrasi yang kompleks dan regulasi yang belum sepenuhnya mendukung. Perlu ada sinkronisasi antara kebijakan pusat dan daerah untuk memastikan kelancaran pengembangan proyek energi terbarukan.

4. Kesadaran dan Pendidikan: Tingkat kesadaran dan pemahaman masyarakat serta industri tentang manfaat energi terbarukan masih perlu ditingkatkan. Program edukasi dan kampanye kesadaran sangat diperlukan untuk mendukung perubahan perilaku dan adopsi energi terbarukan.

Masa Depan Energi Terbarukan di Indonesia

Meskipun menghadapi berbagai tantangan, masa depan energi terbarukan di Indonesia terlihat menjanjikan. Dengan potensi sumber daya yang melimpah dan komitmen pemerintah yang kuat, Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi pemimpin dalam energi terbarukan di Asia Tenggara. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun