Mohon tunggu...
Benny Rhamdani
Benny Rhamdani Mohon Tunggu... Novelis - Kreator Konten

Menulislah hal yang bermanfaat sebanyak mungkin, sebelum seseorang menuliskan namamu di nisan kuburmu. | Subscribe YouTube @bennyinfo

Selanjutnya

Tutup

Money

Mengenali SPBU Pertamina COCO

12 Desember 2013   20:07 Diperbarui: 4 April 2017   16:36 5090
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_308200" align="aligncenter" width="490" caption="SPBU Pertamina COCO. (foto: Benny Rhamdani)"][/caption]

Semula saya mengira Stasiun Pengisian Bahan Bakar umum (SPBU) itu sama saja satu sama lain. Ternyata, ada tiga jenis SPBU secara kepemilikan. Itu sebabnya voucher bahan bakar dari PT Pertamina nggak bisa dipakai sembarangan.

Bermula ketika saya mendapatkan voucher dari PT Pertamina hasil lomba nulis di Kompasiana. Hadiah hiburan yang menyenangkan. Nah, 5 voucher bernilai masing-masing Rp50.000 tentu saja ingin saya manfaatkan segera. Saya pun ke SPBU di dekat rumah.

“Maaf, Pak, vouchernya nggak bisa dipakai di sini,” kata operator SPBU ketika saya menyodorkan voucher itu.

[caption id="attachment_308203" align="aligncenter" width="432" caption="Vouvher yang hanya berlaku di SPBU Pertamina COCO. (foto: Benny Rhamdani)"]

13868534721148808535
13868534721148808535
[/caption]

Duh, bagaimana ini? Apakah vouchernya kadaluarsa? Saya pun penasaran, lalu segera browsing mencari jawaban soal penggunaan voucher itu. Tak berapa lama saya menemukan penjelasan tentang voucher yang hanya bisa dipakai di SPBU Pertamina COCO. Apa ini?

SPBU COCO (Company Operation Company Owner), merupakan SPBU yang dimiliki dan dikelola oleh PT Pertamina. Dalam hal ini yang mengelola adalah PT. Petamina Retail sebagai anak perusahaannya.

Selain SPBU COCO, ada juga SPBU DODO (Dealer Operation Dealer Owner), merupakan SPBU murni milik swasta atau perorangan. Jadi segala hal mengenai manajemen perusahaan di kelola oleh perorangan atau badan usaha.

Yang terakhir adalah SPBU CODO (Company Operation Dealer Owner), merupakan SPBU milik swasta atau perorangan yang bekerjasama dengan PT Petamina Retail.

Lalu, bagaimana mengenali SPBU COCO? Nah, ternyata gampang sekali. Kalau di Bandung, tinggal lihat angka depan nomor SPBU-nya, yakni yang angka 31. Kalau 34 berarti swasta. Kuncinya di digit kedua. Setelah saya lacak, ternyata di dekat rumah dan kantor saya ada dua SPBU COCO. Satu di Jl Soekarno Hatta (Gede Bage) dan satu lagi di Ujungberung.

[caption id="attachment_308201" align="aligncenter" width="200" caption="Kenali lewat nomor SPBU. (foto: Benny Rhamdani)"]

13868530997913338
13868530997913338
[/caption]

Setelah itu saya pun menuju ke SPBU COCO di Gade Bage dan mengisi bensin dengan voucher dari lomba di Kompasiana. Kali pertama saya mengisi, operator SPBU sempat bimbang menerima voucher. Dia pun bertanya kepada supervisor dan baru tahu bahwa voucher yang saya berikan itu berfungsi sebagai alat bayar. Dua hari kemudian saya mengisi lagi, dan operator (beda orang) SPBU langsung menerima voucher yang saya sodorkan.

Lantaran saya ingin menulis tentang SPBU COCO, saya pun parkir sebentar untuk mengambil foto di area SPBU tersebut. Tak lama petugas satpam datang menghampiri saya dan bertanya,” Maaf, bapak dari mana?”

“Saya blogger, mau nulis tentang Pertamina,” jawab saya.

Satpam itu hanya mengangguk dan meninggalkan saya. Entah dia mengerti blogger itu apa, atau hanya sekadar menjalankan formalitas kerja. Lepas dari sana, saya makin tahu SPBU COCO itu umumnya lebih lengkap karena ada supermarket Bright, bengkel, dan satpam yang kepo.

[caption id="attachment_308202" align="aligncenter" width="490" caption="Fasilitas SPBU COCO lebih lengkap. (foto: Benny Rhamdani)"]

13868531811123702653
13868531811123702653
[/caption]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun