Mohon tunggu...
radbenitos
radbenitos Mohon Tunggu... Tutor - Nasionalis peranakan Batak-Jawa

Kawan anti nekolim. Dekmar. Kolom filsafat adalah kenyamanan bagi orang-orang woles maupun jalan ninja bagi clan Uchiha dan penggali sejarah ide.

Selanjutnya

Tutup

Diary

Nahdlatul Ulama Menolak PEPERA

24 Mei 2022   10:38 Diperbarui: 26 Mei 2022   22:44 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam sejarah Republik Indonesia (Irian Barat atau Papua) yang menolak PEPERA atau self-determination (prinsip-prinsip demokrasi yang diakui Bung Karno seperti dalam "Tahun Kemenangan") hanya dua:

1. Nahdlatul Ulama

2. OPM dan sejenisnya

===================

Koran Het vre Volk (surat kabar Sosialis Demokrat), 21-05-1968, "Nadhatul Ulama: Geen Volkssteeming in West Irian"

"DJAKARTA (ANP) Keberatan terhadap PEPERA di Irian Barat telah dilontarkan oleh organisasi massa otonom NU...siap untuk memulai 'perang jihad' untuk ini, dinyatakan kemarin..."

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun