Seperti janji saya beberapa hari lalu yang akan menceritakan merdeka memasak membuat jajanan yang bernuansa merah putih. Mohon maaf bila lama tayang karena masih mengatasi serangan dari negara api (hehe becanda).
Ketika masuk bulan kemerdekaan RI, maka semua suasana akan berasa merah putih. Ada hiasan merah putih di rumah, memakai baju merah putih dan sebagainya sebagai rasa gembira memeriahkan HUT RI.
Saya menyambutnya dengan membuat jajanan bernuansa merah putih saja, istilahnya dessert.
Menurut Wikipedia, Dessert di bahasa Inggris berasal dari bahasa Perancis kuno desservir yang artinya untuk membersihkan meja. Kalau  diartikan dalam bahasa Indonesia adalah makanan penutup, atau kue-kue, makanan pencuci mulut, kita sering menyebutnya begitu.Â
Hidangan ini disajikan setelah makan utama, biasanya disajikan saat makan malam. Ini merupakan tradisi negara-negara barat, biasanya dengan rasa manis atau berasa keju.
Tradisi ini mulai ditiru di Indonesia hanya saat perjamuan makan saja. Bagaimana bila sehari-hari di rumah? Tidak ada tradisi makanan penutup, kapan saja kita bisa makan dan menikmati sebagai cemilan keluarga.
Â
Ada beberapa makanan pencuci mulut atau kue penutup yang saya buat beberapa hari lalu menjelang HUT RI, tapi saya mau berbagi kisah membuat puding merah putih dulu ya.
Bahan :
Kita hanya menyediakan bahan sederhan ini
* 6 sdm gula pasir (masing-masing warna 3 sdm)
* 2 sdm tepung maizena (masing-masing ditambahkan 1 sdm)
* 1 bungkus agar-agar putih dibagi 2 bagian
* 200 ml air (masing-masing warna 100 ml)
* kental manis bila ingin ditambahkan, boleh tidak
* 1 saset sereal instan (dibagi 2 bagian)
* pewarna makanan merah
Cara Membuat :
1. Membuat adonan putih
* Dalam panci,campur air, gula, sereal, agar-agar, maizena. Aduk rata, nyalakan api, panaskan sampai mengental