Mohon tunggu...
Swarna
Swarna Mohon Tunggu... Lainnya - mengetik 😊

🌾Mantra Terindah🌿

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Delusi di Bulan Juli

6 Juli 2020   23:43 Diperbarui: 7 Juli 2020   00:18 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tenangkan dirimu,  biarkan hujan turun di bulan Juli
Air langit begitu merindukan mencium bumi
Seperti hatimu yang merindukannya bukan?

Kau selalu resah,  lalu mengusiknya dengan memanggil namanya
Tapi sepertinya itu sebuah kekhawatiran padanya
Apakah kau takut ditinggalkan?

Aku tahu,  kau tidak berharap dia selalu ada menemanimu
Sebenarnya yang kau harapkan dia masih di sini,  untuk orang-orang yang dicintai dan mencintainya

Biarkan hujan turun di bulan Juli
Menghalangi mentari pagi dan menenggelamkan bulan di malam hari
Apakah kau juga mengharap pada waktu untuk bisa melihatnya?

Tapi aku tak bisa memastikan itu akan terjadi
Bila itu terjadi aku yakin kau akan mematung dan berdiam diri
Mulutmu terkunci hanya matamu yang akan menari dan mencari

Lalu kau akan menyesali karena tak bisa mengungkapkan isi hati
Walau sekedar kata sapa,  "Hai, aku ada di sini."
Ah sayang sekali, membiarkan kesempatan terlewati begitu saja tanpa arti
Perjalananmu penuh delusi, dan kau hanya bisa mengenang dia dalam hujan dan puisi

Senin,  06072020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun