Mohon tunggu...
Swarna
Swarna Mohon Tunggu... Lainnya - mengetik 😊

🌾Mantra Terindah🌿

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Ombak Senja di Parangtritis

4 Januari 2020   19:20 Diperbarui: 4 Januari 2020   19:56 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Awan bergelayut di ujung cakrawala
Malu-malu mentari senja bersembunyi di baliknya
Menceritakan gerimis siang tadi, telah membasahi sebuah kata hati

Kubawa namamu dari semalam  menanti sapamu walau sekedar kata "hai"
Tapi sepertinya kau sengaja tak nampakkan walau secarik larik.

Mentari makin mendekati garis bumi, melipat kerinduan senja, mencubit gelombang rasa, yang terus berkejaran.

Kutulis namamu di airnya, di buihnya, di pasirnya
Seiring mentari menjemput malam di Parangtritis

Bantul, 04.01.2020
swarna hati

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun