Oleh Benidiktus Himang
Dalam era digital saat ini, pusat perbelanjaan tradisional sering kali menghadapi tantangan untuk tetap relevan dan menarik.Â
Dengan bermunculannya e-commerce dan perubahan pola konsumsi masyarakat, penting bagi pusat perbelanjaan untuk terus berinovasi.Â
Berikut adalah sepuluh langkah yang dapat diterapkan untuk menghidupkan kembali pusat perbelanjaan:
1. Riset Pasar: Memahami keinginan dan kebutuhan komunitas sekitar merupakan kunci pertama. Dengan survei, kita bisa mengetahui apa yang konsumen cari saat ini.
2. Renovasi Fisik: Tampilan yang modern dan menarik adalah daya tarik utama. Investasi dalam desain dan fasilitas terbaru bisa menjadi magnet bagi pengunjung baru.
3. Tambahkan Hiburan: Saat ini, pusat perbelanjaan bukan hanya tempat berbelanja, tetapi juga tempat bersosialisasi dan hiburan. Bioskop, zona bermain, atau pertunjukan live dapat menjadi pilihan.
4. Tenant yang Tepat: Pemilihan toko atau brand yang sesuai dengan tren dan keinginan masyarakat akan menjamin kunjungan yang stabil.
5. Promosi dan Acara: Acara khusus, promosi, atau bazar dapat menambah daya tarik bagi pengunjung, sekaligus meningkatkan interaksi dengan komunitas lokal.
6. Integrasi Teknologi: Dalam era digital, kehadiran teknologi seperti aplikasi mobile, Wi-Fi, dan sistem pembayaran digital dapat memperkaya pengalaman konsumen.
7. Pendekatan Ekologi: Konsep ramah lingkungan kini menjadi tren global. Mengintegrasikan pendekatan ini dalam operasional bisa menjadi nilai tambah.
8. Keamanan yang Ditingkatkan: Keamanan adalah prioritas. Investasi dalam sistem keamanan yang baik akan membuat pengunjung merasa aman dan nyaman.
9. Kolaborasi dengan Pemerintah Lokal: Kerjasama dengan pemerintah dapat membuka peluang untuk inisiatif yang mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
10. Membangun Hubungan dengan Komunitas: Keterlibatan aktif dalam acara komunitas atau memberi ruang bagi pelaku usaha lokal dapat memperkuat hubungan dengan masyarakat.
Dengan penerapan strategi-strategi di atas, diharapkan pusat perbelanjaan tidak hanya bisa bertahan, tetapi juga berkembang dan kembali menjadi pusat gravitasi bagi masyarakat di sekitarnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H