Orang munafik terus menghujat, menebar kebencian
semata demi meraih simpati dan kepercayaan publik
demi membela orang yang membayar keyakinannya
demi proses politik yang mempertaruhkan gengsinya
Demokrasi, menghasilkan pelacur-pelacur berdasi
keyakinan dan harga diri diperjualbelikan begitu rupa
demi sebuah kemenangan, atas nama rasa cinta negri
atas nama kemajuan dan kekuasaan  partai politik
Kebebasan, kata-kata lacur yang bebas meluncur
dari mulut siapa saja, tanpa etika dan rasa malu
orang-orang saling menghujat, menebar kebencian
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!