Mohon tunggu...
Beni Guntarman
Beni Guntarman Mohon Tunggu... Swasta -

Sekedar belajar membuka mata, hati, dan pikiran tentang apa yang terjadi di sekitar.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cermin Buram Wajah Negeriku

4 Maret 2016   20:53 Diperbarui: 1 April 2017   08:49 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sementara rakyat sibuk memikirkan nasib dirinya hari ini

para menteri kabinet hebat asyik bergaduh rebutan proyek

para wakil rakyat asyik sibuk menggergaji tiang-tiang negara

para calon gubernur kasak-kusuk mencari busuk pesaingnya

 

harga-harga beras, sayuran, dan lauk pauk merambat naik

para pengangguran berharap-harap bisa segera bekerja

ibu-ibu rumah tangga mengeluh harga cabai tak tergapai

pegawai negeri dan honorer mengeluh gajinya terlambat

 

lengkap sudah derita rakyat negeri ini, luka terasa dalam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun