Dalam proses perjuangan kemerdekaan India, dia menekankan pada pentingnya hidup dalam kesederhanaan dan menolak kehidupan mewah serta materialisme.
Gandhi menunjukkan kepada dunia bahwa hidup dalam kesederhanaan bukanlah tanda kelemahan, tetapi sebaliknya, itu adalah bentuk kekuatan moral dan ketabahan.Â
Hingga hari ini, warisan Gandhi terus menginspirasi orang-orang untuk hidup dengan sederhana, mempraktikkan kebenaran, dan berkontribusi pada perubahan positif dalam masyarakat.Â
Dia adalah salah satu tokoh dunia yang membuktikan bahwa hidup dalam kesederhanaan bukan hanya mungkin, tetapi juga membawa dampak yang luar biasa bagi dunia.
Manfaat Gaya Hidup Sederhana
Berikut adalah beberapa manfaat positif dari gaya hidup sederhana:
- Mengatasi Masalah Ekonomi
Gaya hidup sederhana memfokuskan pada penghematan dan pemakaian barang-barang yang penting, sehingga dapat membantu mengatasi masalah keuangan yang sering dialami oleh seseorang.
- Meningkatkan Kualitas Hidup
Gaya hidup minimalis dapat membantu meningkatkan kualitas hidup seseorang dengan mengurangi stres dan memperbaiki kesehatan mental.
- Meningkatkan Konsentrasi
Gaya hidup minimalis dapat membantu meningkatkan konsentrasi seseorang dengan mengurangi gangguan dari barang-barang yang tidak penting.
- Meningkatkan Kreativitas
Gaya hidup minimalis dapat membantu meningkatkan kreativitas seseorang dengan memaksa seseorang untuk berpikir kreatif dalam memanfaatkan barang-barang yang ada.
- Menemukan Kebahagiaan dan Kesehatan Mental
Gaya hidup sederhana dapat membantu seseorang menemukan kebahagiaan versi dirinya sendiri dan memberikan dampak positif terhadap kesehatan mental seseorang.
- Mempererat Hubungan dengan Orang Lain
Hidup sederhana dapat membantu mempererat hubungan dengan orang lain karena seseorang lebih fokus pada hal-hal yang penting dalam hidup.
- Menjadi Lebih Tenang dan Damai
Hidup sederhana dapat membantu seseorang menjadi lebih tenang dan damai karena seseorang tidak terlalu bergantung pada hal-hal materialistik.
***
Ternyata kesederhanaan tak sesederhana itu, hal tersebut merupakan sebuah pilihan yang harus dijalankan dengan perjuangan-perjuangan tertentu.
Lalu, setelah kita mengetahui kesederhanaan itu sendiri, apakah kita mau menjalani hidup dalam kesederhanaan? Pertanyaan ini tidak harus dijawab. Saya kembalikan kepada masing-masing dari kita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H