Mohon tunggu...
feri anto
feri anto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Menulis untuk Indonesia

Karena menulis adalah perjalanan hati dan petualangan pikiran

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Dear Broken Wings

23 Oktober 2015   14:56 Diperbarui: 23 Oktober 2015   15:32 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tribute to : Jerinx SID

"Dear Broken Wings, I know sometimes you feel you'll never ever gonna heal. But the sky is so beautiful. And it's all yours. Go get them"

Sayap-sayap patah. Terkoyak dan terluka. Berdarah berdiri ditepian waktu akhir. Patah bukan berarti mati, atau terhenti. Patah berarti hidup dan terbang kembali. Terbang...aku kan terbang melaju menembus kisaran waktu. Melesat bersama awan putih, yang tinggi. Aku tak mau terpuruk disini, bersama kawanan gagak yang nyaris membeku. Sempat aku terdiam pada pepohonan yang memangku tubuhku. Tapi tak kutemukan apapun, selain kesedihan yang menggelayut. Aku harus terbangun, untuk kembali menyelesaikan tugasku. Ini jalanku, untuk membawa kembali umat manusia berpaling menuju keabdaian kekal. Thank you Jerinx SID.

*) Ilustrasi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun