[caption id="attachment_386760" align="aligncenter" width="630" caption="Pesawat Air Asia (Kompas.com/Roderick Adrian Mozes)"][/caption]
Sebuah pesawat Airbus Seri A320 milik maskapai penerbangan Asia Air dengan nomor penerbangan QZ8501 dinyatakan hilang kontak dalam penerbangan dari Bandara Juanda, Surabaya, menuju Bandara Udara Changi, Singapura, demikian laporan sejumlah media elktronik yang pagi ini melaporkan langsung kejadian ini.
Pesawat yang mengangkut penumpang 155 penumpnang diantaranya 138 dewasa, 16 anak-anak dan seorang bayi ini diawaki oleh Kapten Iriyanto ini take off dari bandara Juanda pada pukul 5:35 Waktu Indonesia Barat (WIB) dan diperkirakan akan tiba di Bandara Udara Changi, Singapura pukul 7:30 waktu setempat.
Chappy Hakim, pengamat penerbangan yang diwawancafrai oleh Metro TV belum bisa menarik kesimpulan mengenai penyebab hilangnya kontak ini. Namun Staf Khusus Kementerian perhubungan, H. Mustafa yang diwawancarai sebelumnya mengatakan cuaca pada saat take off dalam kondisi yang baik. Hanya saja pada koordinat dimana terakhir pesawat tersebut kehilangan kontak kondisi cuacanya realtif kurang baik.
Dari twitter Kompas TV (@KompasTV) mengicaukan informasi mengenai sebuah pesawat yang jatuh di perairan Belitung Timur pada saat yang ham pir bersamaan dengan laporan kehilangan kontak pesawat tersebut. Namun pihak Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) yang juga menerima laporan itu belum berani memastikan apakah pesawat yang dilaporkan jatuh tersebut adalah Air Asia yang sampai saat ini dinyatakan hilang dari kontak penghendali penerbangan di bandara Juanda.
Pihak Bandara Juanda saat ini sudah menyiapkan posko khusus yang akan melayani kebutuhan informasi. Bagi keluarga yang ingin mendapatkan informasi dapat menghubungi nomor: 031 8690945 [@bens369]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H